Kepala BPPD Timor Tengah Utara Ungkap Penyebab PLBN Napan Belum Diresmikan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah ( BPPD ) Kabupaten Timor Tengah Utara, Kristoforus Abi mengungkapkan, waktu peresmian Pos Lintas Batas Negara atau PLBN Napan belum bisa dipastikan lantaran masih ada pengerjaan fasilitas tambahan atau sisa pekerjaan.

Beberapa fasilitas tambahan atau sisa pekerjaan di PLBN Napan belum dikerjakan lantaran masuk dalam tender tahun 2023. PLBN Napan sendiri terletak di perbatasan RI-RDTL tepatnya di Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten TTU, Provinsi NTT.

Dikatakan Kristoforus, tender sisa pekerjaan PLBN Napan ini sedang berproses dan kemungkinan peresmian baru bisa dilakukan pada Juli atau Agustus tahun 2023.

Sisa-sisa pekerjaan yang masuk dalam tender tahun anggaran 2023 tersebut mencakup, meubeller di dalam kantor PLBN Napan, mess pegawai dan perabot dan lain-lain, pagar keliling PLBN Napan, kapela, serta ruko yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk membuka usaha atau lapak di lokasi tersebut dan plang nama PLBN Napan.

Baca juga: Angka Stunting di Kabupaten Timor Tengah Utara Turun, 0,7 Persen

"Hingga saat ini belum ada penetapan waktu yang pasti perihal peresmian PLBN Napan. Karena masih ada sisa-sisa pekerjaan yang harus diselesaikan di tahun 2023. Sisa-sia pekerjaan tersebut, masuk dalam tender tahun anggaran 2023," ucap Kristoforus saat diwawancarai POS-KUPANG.COM, Sabtu, 1 April 2023.

BPPD Kabupaten Timor Tengah Utara juga mengajukan usulan pembangunan sejumlah fasilitas umum sebagai bagian pendukung dari pembangunan PLBN Napan.

Proposal pengajuan pembangunan fasilitas umum berupa kantor Desa Napan sebagai bagian pendukung dari pembangunan PLBN Napan tersebut telah diserahkan ke pemerintah pusat beberapa waktu lalu.

Meskipun demikian, fasilitas umum berupa Kantor Desa Napan ini tidak direstui karena belum memenuhi syarat jika ditinjau dari aspek urgensitasnya.

Baca juga: Bupati Timor Tengah Utara Sebut Pemkab Segera Lauching Pelayanan Kesehatan Gratis

Dikatakan Kristoforus, selain kantor Desa Napan, pihaknya juga mengajukan pelebaran ruas jalan menuju pintu gerbang PLBN Napan.

"Sehingga nampak secara langsung dari jauh ketika kita menuju PLBN Napan, kurang lebih 100 meter sudah nampak wajah depan dari PLBN Napan," ungkapnya.

Pelebaran jalan menuju PLBN Napan ini, kata Kristoforus, telah diusulkan secara lisan saat rapat bersama deputi di Jakarta beberapa waktu lalu, namun belum diikutsertakan secara tertulis. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS