Berita Sikka

Warga Desa Wolonterang Sikka Swadaya Perbaiki Jalan Rusak

Warga Desa Wolonterang, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka, NTT spontanitas memperbaiki jalan raya yang rusak parah di sekitar tempat tinggal mereka

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
PERBAIKI JALAN- Sejumlah warga Desa Wolonterang, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka,NTT spontanitas memperbaiki ruas jalan Wairheli Habi -Bola yang rusak parah, Selasa 28 Maret 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto 

POS-KUPANG.COM,MAUMERE - Warga Desa Wolonterang, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka, spontanitas memperbaiki jalan raya yang rusak parah di sekitar tempat tinggal mereka. 

Aksi perbaikan jalan dilakukan pada jalur Jalan Wairheli Habi -Bola di Desa Wolonterang Kecamatan Doreng. Aksi ini juga menyikapi sering terjadi kecelakaan lalulintas bagi sejumlah pengendara yang melewati jalan tersebut. 

Mulai dari orang tua, anak muda, perempuan hingga anak-anak antusias memperbaiki jalan yang rusak.

Perbaikan jalan dengan menggunakan campuran semen menggantikan aspal yang telah mengelupas Mereka bahu menbahu mengumpulkan pasir, tanah putih mulai mengaduk untuk mencapurkanya dengan semen lalu dberi air agar bisa dipadatkan pada permukaan jalan yang berlubang hingga tuntas.

Baca juga: Harga Beras Mahal, Polres Sikka Salurkan 25 Ton Beras Bantuan Kapolri untuk Warga Sikka

Aris Halilintar, salah satu pemuda di desa itu mengatakan aksi perbaikan jalan ini murni spontanitas warga yang peduli terhadap kondisi jalan yang rusak parah.

" Jalannya rusak parah sehingga warga masyarakat Dusun Wolonterang dan Waihawa swadaya dana untuk rabat beton Jalan," katanya saat dihubungi POS-KUPANG.COM, Selasa 28 Maret 2023.

Dikatakannya, Spontanitas warga bukan hanya tenaga namun juga uang untuk membeIi semen, makan dan minum. Para ibu, selain membantu pekerjaan juga membantu mempersiapkan makan untuk warga yang terlibat dalam perbaikan jalan.

Baca juga: Nakes Puskesmas Wolomarang Mengadu ke Dinkes Sikka, Kadis Sebut Ada Masalah Internal

Aris berharap aksi warga di kampungnya juga bisa menjadi penyemangat dan pemicu untuk warga lain di desa-desa atau kampung-kampung di NTT yang kesulitan akses transportasi agar jangan menunggu, dan hanya melihat badan jalan atau fasilitas umum lain rusak parah tanpa bisa berusaha memperbaiki.

" Kalau ada yang sudah mulai rusak daripada tunggu proyek lebih baik kita kerja sendiri daripada sudah rusak parah kita tidak bisa gunakan lagi," ujarnya

Sementara itu, Heribertus Didinong salah satu warga yang ikut dalam aksi tersebut menyampaikan rasa syukur atas partisipasi masyarakat untuk untuk swadaya di bawah pimpinan OMK St. Franxiskus Xaferius Habibola.

Ia berharap Pemerintah Kabupaten Sikka bisa mengalokasikan dana untuk perbaikan ruas jalan Wairheli Habi -Bola yang masih rusak parah. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved