Seleksi CPNS 2023 Sekolah Kedinasan Mulai 1 April,Kemenkeu Buka 1.100 Formasi,Kemenhub 1.408 Formasi

POS-KUPANG.COM – Pemerintah secara resmi mengumumkan Seleksi CPNS 2023 Sekolah Kedinasan dibuka mulai 1 April 2023.

Total Formasi Seleksi CPNS 2023 melalui Sekolah Kedinasan cukup banyak yakni mencapai  4.138 orang. 

Kementerian Perhubungan ( Kemenhub ) mencatatkan diri sebagai instansi dengan Formasi terbanyak yakni 1.408 orang untuk 22 Sekolah Kedinasan Kemenhub dan Kementerian Keuangan 1.100 orang. 

Kabarnya, jumlah formasi tersebut telah disetujui tujuh instansi yang menaungi Sekolah Kedinasan.

Baca juga: Ini Cara Mudah Masuk PNS Tanpa Seleksi CPNS 2023, Berikut Syarat Pendaftaran Sekolah Kedinasan

Bagi Anda yang ingin mendapatkan informasi resmi terkait Pendaftaran CPNS 2023 Sekolah Kedinasan silakan membuka situs Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara Badan Kepegawaian Negara ( SSCASN-BKN ), yakni sscasn.bkn.go.id.

Pengumuman tentang Seleksi CPNS 2023 Sekolah Kedinasan tersebut secara resmi disampaikan melalui situs resm KemenPAN-RB.

“Masyarakat yang tertarik menjadi aparatur sipil negara melalui sekolah kedinasan bisa mulai mendaftarkan diri sejak tanggal 1 hingga 30 April 2023,” demikian Pengumuman KemenPAN-RB.

Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( Menteri PANR-B ) Abdullah Azwar Anas mengimbau masyarakat yang ingin mengikuti seleksi ini agar mempersiapkan diri.

“Masyarakat agar menyiapkan diri dan dokumen yang diperlukan dalam seleksi sekolah kedinasan ini,” ujar Abdullah Azwar Anas. 

Baca juga: Seleksi CPNS 2023 Dibuka Untuk Umum, Catat Ini Profesi Paling Dibutuhkan dan Jadi Prioritas

Lebih lanjut disebutkan untuk sementara sudah dipetakan ada 4.138 kebutuhan di sekolah kedinasan pada tujuh instansi.

“Masih ada sekolah kedinasan yang sedang kita kaji bersama kementerian terkait,” Kata Azwar Anas.

Selain itu, Abdullah Azwar Anas juga memastikan Seleksi CPNS 2023 Sekolah Kedinasan ini bersifat transparan dan objektif.

“Kami tegaskan bahwa tidak akan ada calo, atau bentuk kecurangan lainnya. Sebab sistem yang sudah kami bangun sangat transparan, bahkan nilainya bisa dilihat secara real-time.”

“Jadi jangan percaya kalau ada yang menjanjikan bisa memasukkan ke sekolah-sekolah kedinasan,” imbau Abdullah Azwar Azwar Anas.

Berikut daftar Instansi yang membuka kebutuhan peserta Sekolah Kedinasan: