Berita Kabupaten Kupang
Mau Lulus di SMA Reformasi Plus Wajib Buat Karya Ilmiah, Dipertanggungjawabkan di Depan Penguji
Ujian Akhir Sekolah yang dikembalikan ke sekolah untuk pelaksanaanya, maka SMA Reformasi Plus mengambil langkah yang cukup berbeda.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen
POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Ujian Akhir Sekolah yang dikembalikan ke sekolah untuk pelaksanaanya, maka SMA Reformasi Plus mengambil langkah yang cukup berbeda.
Siswa disana tidak lagi berhadapan dengan kertas ujian dan memilih opsi dan dituangkan di lembar jawaban. Sekolah mengambil cara yang lebih menantang bagi siswa-siswi yakni harus membuat sebuah karya ilmiah berbasis projek.
Karya ilmiah ini linear dengan jurusan siswa tersebut, misalnya jurusan Mipa harus mengambil projek karya ilmiah tentang ilmu alam dan juga matematika sementara jurusan IPS bisa mengambil projek terkait mata pelajaran linear misalnya ekonomi, geografi, maupun sejarah suatu daerah.
Karya ilmiah berbasis projek ini akan diusulkan kemudian akan ditentukan dua guru pembimbing.
Modelnya seperti mengerjakan srikpsi dengan projek penelitian karya ilmiah yang akan menghasilkan produk baik produk jadi maupun sebuah tulisan karya.
Baca juga: SMA/SMK Serentak Gelar Ujian Akhir Sekolah Perdana, Ini Penjelasan Dikbud NTT
Pada Selasa 14 Maret 2023 Pos Kupang berkesempatan menyaksikan pemaparan seminar oleh salah satu siswa kelas XII jurusan Mipa SMA Reformasi Plus Intan Tansatrisna.
Ini merupakan tahun ketiga sekolah ini menerapkan seminar ilmiah berbasis projek.
Intan mengambil judul karya ilmiah dengan membuat projek tentang teh herbal berbahan dasar daun kersen. Bahan yang mudah didapat dan banyak khasiatnya.
Intan merupakan satu dari 85 siswa yang tahun ini akan mempertanggungjawabkan karya ilmiahnya di depan dua pengujuli.
Dengan mengenakan baju putih lengan panjang dibalut dengan jas hitam Intan tampil penuh percaya diri memaparkan hasil karya ilmiahnya.
Dari hasil karya ilmiahnya menurut dia terlalu banyak peminat teh dan dia berpikir kenapa hanya dari daun teh saja yang bisa dibuat teh ternyata daun kersen juga bisa dibuat menjadi teh.
"Teh dari daun kersen ini punya khasiat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh dan mencegah penyakit diabetes," jelasnya dihadapan kedua penguji.
Jadi dengan projek yang dia lakukan ini bisa memberikan varian baru terhadap teh yang selama ini dikonsumsi.