Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik 25 Februari 2023, Bukan Orang Sehat yang Memerlukan Tabib Tapi Orang Sakit

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RD. Ambros Ladjar dengan judul Bukan Orang Sehat yang Memerlukan Tabib Tapi Orang Sakit.

Editor: Agustinus Sape
FOTO PRIBADI
RENUNGAN - RD. Ambros Ladjar menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Sabtu 24 Februari 2023 dengan judul Bukan Orang Sehat yang Memerlukan Tabib Tapi Orang Sakit. 

Wawasan pergaulan Yesus beda dengan orang banyak. Bagi Yesus, misi perutusan-Nya adalah untuk orang berdosa.

Pribadi-Nya sendiri menjadi tanda kehadiran Allah Bapa yang Maharahim. Sebab itu kalau Yesus kemukakan alasan-Nya yang masuk akal.

Justru yang memerlukan tabib adalah orang sakit. Begitu pun kedatangan Yesus ke dunia bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 25 Februari 2023, Bangun Jembatan Harapan

Selama masih hidup, kita juga tak sempurna. Apakah kita posisikan diri sebagai orang berdosa atau orang Farisi dan ahli Taurat tukang kritik yang selalu merasa diri sempurna itu?

Salam Seroja, Sehat Rohani Jasmani di Hari Puasa akhir Pekan buat semuanya. Tetap taat menjalankan Prokes.

Jika ADA, Bersyukurlah. Jika TAK ADA, BerDOALAH. Jikalau BELUM ada, BerUSAHALAH. Jikalau masih KURANG Ber- SABARLAH. Jika LEBIH maka BerBAGILAH. Jika CUKUP, berSUKACITALAH.

Tuhan memberkati segala aktivitas hidup keluarga anda dengan kesehatan, keberuntungan, sukses dan sukacita yang melingkupi hidupmu. Amin.

Teks Lengkap Bacaan 25 Februari 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Sabtu 25 Februari 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Sabtu 25 Februari 2023. (Tokopedia)

 

Bacaan Pertama Yesaya 58:9b-14

"Apabila engkau menyerahkan kepada orang lapar apa yang kauinginkan sendiri, maka terangmu akan terbit dalam gelap."

Bacaan dari Kitab Yesaya:

Inilah Firman Allah, “Apabila engkau tidak lagi mengenakan kuk kepada sesamamu, dan tidak lagi menunjuk-nunjuk orang dengan jari dan memfitnah; apabila engkau menyerahkan kepada orang lapar apa yang kauinginkan sendiri dan memuaskan hati orang yang tertindas, maka terangmu akan terbit dalam gelap, dan kegelapanmu akan seperti rembang tengah hari.

Tuhan akan menuntun engkau senantiasa dan akan memuaskan hatimu di tanah yang kering, dan akan membaharui kekuatanmu. Engkau akan seperti taman yang diairi dengan baik dan seperti mata air yang tidak pernah mengecewakan. Engkau akan membangun reruntuhan yang sudah berabad-abad, dan akan memperbaiki dasar yang diletakkan oleh banyak keturunan.

Engkau akan disebut “Yang memperbaiki tembok yang tembus”, “Yang membetulkan jalan” supaya tempat itu dapat dihuni. Apabila engkau tidak menginjak-injak hukum Sabat dan tidak melakukan urusanmu pada hari kudus-Ku; apabila engkau menyebut hari Sabat sebagai “Hari Kenikmatan” dan hari kudus Tuhan sebagai “Hari Yang Mulia”;

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved