Karyawan Bank NTT Cabang Borong Berbagi Kasih Dengan Anak Stunting di Hari Valentine

Menurut Tintin, bantuan ini merupakan kali yang kedua. Bantuan pertama untuk PMT bagi anak stunting di Puskesmas Peot. 

Dikatakan Tintin, pantauan mereka terhadap anak-anak stunting di Puskesmas Peot cukup bagus berkat dukungan bantuan dari Bank NTT itu. 

"Saya mewakili anak-anak stunting menyampaikan terimakasih dan proficiat kepada bank NTT yang memulai lebih dulu untuk memotivasi kami. Semoga apa yang ditenggarai oleh bank NTT ini bermanfaat untuk penurunan angka stunting di Kabupaten Manggarai Timur," Ujarnya. 

Tintin juga mengatakan, dalam rangka menekan kasus stunting, pegawai di Dinas Kesehatan juga sudah mulai menyisipkan penghasilan untuk anak-anak stunting melalui gerakan orang tua peduli stunting (GOTPS). 

Bantuan itu, kata Tintin, selanjutnya mereka menyerahkan kepada PKK Desa dan Kader untuk belanja dan memasakan bahan-bahan makanan yang sehat dan bergizi dan diawasi oleh petugas Gizi dari Puskesmas. 

"Ini sangat jauh lebih efektif dibandingkan kalau kita serahkan langsung ke orang tua dan kadang tidak tepat sasaran. Kita kumpul penghasilan kita lalu kita serahkan ke PKK dan Kader untuk masak dengan resep dan pengawasan dari petugas gizi di Puskesmas,"ujarnya.

Tintin juga berharap agar gerakan itu dapat menular kepada seluruh ASN maupun pegawai swasta di Kabupaten Manggarai Timur. Jika hal ini terwujud maka kasus stunting di Kabupaten Manggarai Timur dapat teratasi. (rob)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS