Renungan Harian Katolik Minggu 22 Januari 2023 Pekan Biasa III, Yesus Menyingkir ke Galilea

Yesus mengajarkan kita untuk mampu membaca situasi tempat di mana kita berkarya. Kita menyingkir atau menghindar karena masih ada tugas lain yang harus kita kerjakan dan jangan membuang banyak energi untuk menyelesaikan hal yang tidak berguna.

Dalam tugas pewartaan kita atau dalam tugas-tugas pelayanan dan pengabdian kita, kisah Injil hari ini mengajak kita juga untuk selalu mengambil jalan damai, “menyingkir atau menghindar” untuk kita bisa berkarya lebih baik dan lebih bermanfaat bagi banyak orang dari pada kita hidup tertekan dengan begitu banyak hal yang menghimpit kita.

Secara psikologis, seperti Yesus yang menyingkir ke Galilea, ke tempat dulu Dia dibesarkan, tempat dia hidup dulu yaitu masuk dalam kedalaman diri sendiri.

Secara psiko-spiritual, tempat ternyaman bagi kita adalah diri kita dan tempat kita hidup. Kita perlu masuk ke kedalaman diri sendiri agar kita tidak terlalu terkontaminasi oleh banyak hal di luar sana yang “mengancam” jati diri kita sendiri.

Yesus mengajak kita dalam Injil Markus ini agar kita semakin dekat dengan diri kita secara spiritual agar di sana kita menemukan Terang yang sesungguhnya.

Karena di sana kita mampu mendengar panggilan seperti Yesus memanggil para muridNya yang pertama. Hanya bagi mereka yang telah mengenal dan menemukan diri dalam kesederhanaan itulah yang dipanggil Tuhan.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 22 Januari 2023, Bertobatlah Agar Kita Diselamatkan

Saudari/a yang terkasih dalam Kristus.

Pesan untuk kita hari ini, pertama: Tuhan adalah terang yang bersinar bagi diri kita yang kelam dan gelap agar kita menjadi terang dan bersukacita di dalam Tuhan.

Kedua, Yesus menyingkir ke Galilea dan kita pun perlu menyingkir ke dalam hati kita sendiri, ke tempat kita hidup karena di sana kita akan menemukan jati diri panggilan kita.

Ketiga, tugas perutusan kita adalah menjadi Terang bagi banyak orang.

Teks Lengkap Bacaan Minggu 22 Januari 2023

Bacaan Pertama Yesaya 8:23b-9:3

"Di wilayah bangsa-bangsa lain orang telah melihat terang yang besar."

Bacaan dari Kitab Yesaya:

Kalau dahulu Tuhan merendahkan tanah Zebulon dan tanah Naftali, maka di kemudian hari Tuhan akan memuliakan jalan ke laut itu, yakni daerah seberang Sungai Yordan, wilayah bangsa-bangsa lain.