Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Jumat 20 Januari 2023, Menjadi Kaum Pilihan

Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Menjadi Kaum Pilihan.

Editor: Agustinus Sape
YOUTUBE/SUARA PAGI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
RENUNGAN - RP. John Lewar SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Jumat 20 Januari 2023 dengan judul Menjadi Kaum Pilihan. 

Ya Allah Bapa kami, perbaharuilah hidup kami lewat jalan pertobatan, karena pertobatan hati dan kesucian hidup yang disertai doa-doa permohonan, baik perorangan maupun bersama untuk kesatuan umat Kristen adalah jiwa dari seluruh gerakan Ekumenis.

Karena itu, pada hari ini kami menyerahkan seluruh umat Kristen agar mampu menganggapi panggilan Roh Kudus menuju kesatuan semua umat Kristen di seluruh dunia.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Kamis 19 Januari 2023, Yesus Bukan Payung

Penuhilah kesatuan umat Kristen agar dengan menjadi satu, dunia percaya akan Yesus Kristus, PuteraMu yang Engkau utus, yang hidup dan berkuasa, kini dan sepanjang masa. Amin.

Sahabatku yang terkasih, Selamat Hari Jumat, selamat beraktivitas. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.

Teks Lengkap Bacaan Jumat 20 Januari 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Jumat 20 Januari 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Jumat 20 Januari 2023. (Tokopedia)

Bacaan Pertama: Ibrani 8: 6-13

"Kristus menjadi Pengantara perjanjian yang lebih agung."

Bacaan dari Surat kepada Orang Ibrani:

Saudara-saudara, sekarang Yesus telah mendapat suatu pelayanan yang jauh lebih agung, karena Ia menjadi Pengantara dari perjanjian yang lebih mulia, yang didasarkan atas janji yang lebih tinggi.

Sebab, sekiranya perjanjian yang pertama itu tidak bercacat, tidak akan dicari lagi tempat untuk yang kedua. Sebab Ia menegor mereka ketika Ia berkata, "Sesungguhnya, akan datang waktunya," demikianlah firman Tuhan, "Aku akan mengadakan perjanjian baru dengan kaum Israel dan dengan kaum Yehuda, bukan seperti perjanjian yang telah Kuadakan dengan nenek moyang mereka, pada waktu Aku memegang tangan mereka untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir.

Sebab mereka tidak setia kepada perjanjian-Ku, dan Aku menolak mereka," demikian firman Tuhan. "Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu," demikianlah firman Tuhan. "Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku.

Dan mereka tidak akan mengajar lagi sesama warganya, atau sesama saudaranya dengan mengatakan: Kenallah Tuhan! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku. Sebab Aku akan menaruh belas kasihan terhadap kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa-dosa mereka."

Oleh karena Ia berkata-kata tentang perjanjian yang baru, Ia menyatakan yang pertama sebagai perjanjian yang telah menjadi tua. Dan apa yang telah menjadi tua dan usang, telah dekat kepada kemusnahannya.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur Kepada Allah.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved