Timor Leste
Permohonan Timor Leste Jadi Tantangan bagi Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2023
Permohonan Timor Leste untuk bergabung dengan ASEAN akan menjadi salah satu tantangan bagi Indonesia sebagai ketua ASEAN pada tahun 2023.
Saat bekerja untuk mempercepat pembicaraan COC, Jakarta berhati-hati dalam menetapkan kerangka waktu tertentu untuk mencapai kesepakatan.
Hambatan untuk mencapai kesepakatan sangat mengesankan. Filipina dan negara-negara ASEAN lainnya yang terkunci dalam sengketa wilayah dengan Beijing meningkatkan kerja sama militer mereka dengan Amerika. Tetapi China menginginkan COC yang menghalangi keterlibatan Amerika.
Bagaimanapun, Indonesia memiliki beberapa momentum. Tahun ini ia memegang kursi kepresidenan Kelompok 20 (G20), sebuah blok negara industri dan pasar berkembang, dan berhasil melakukan prestasi diplomatik: membujuk para anggota untuk mengadopsi deklarasi bersama yang mengutuk invasi Rusia ke Ukraina meskipun ada ketidaksepakatan yang tajam atas urusan.
Deklarasi tersebut dikeluarkan pada bulan November, setelah pertemuan puncak di Bali Indonesia.
Presiden Joko Widodo telah mengadopsi "ASEAN Matters: Epicentrum of Growth" sebagai slogan kepemimpinan Indonesia.
Baca juga: Presiden Jokowi Terima Tongkat Estafet dari PM Kamboja, Tahun 2023 Indonesia Jadi Ketua ASEAN
Dalam pidatonya pada 8 Desember, Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Perekonomian Indonesia, mengatakan, "Melalui tema yang diangkat, Indonesia berupaya mempersiapkan ASEAN untuk lebih maju dengan memberikan solusi atas berbagai isu strategis di kawasan."
Keketuaan akan sangat menguji kemampuan Indonesia untuk mengoordinasikan posisi dan kepentingan yang berbeda di antara negara-negara anggota, menjaga persatuan blok dan meningkatkan status Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan global.
Sumber: asia.nikkei.com
Ikuti berita Pos-Kupang.com di GOOGLE