Berita Manggarai Barat
Pelindo Labuan Bajo Bantu Konservasi Penyu di Desa Nanga Bere Melalui Program TJSL
Bantuan senilai Rp 100 juta diserahkan secara simbolis oleh General Manager Pelindo Cabang Labuan Bajo, Dimaz Yulion
Ke depan, lanjut Huzaifa Sion, Desa Nanga Bere akan mengembangkan potensi konservasi penyu sebagai daya tarik wisata yang dapat menarik wisatawan nusantara dan mancanegara.
Ketua Pokmaswas Bangko Bersatu, Abdul Karim mengatakan, bantuan yang diberikan akan dimanfaatkan dengan baik demi pelestarian penyu dan konservasi di Desa Nanga Bere.
Ketua IPPK Desa Nanga Bere, Fadil Mubaraq mengatakan, bantuan dana yang diberikan Pelindo Cabang Labuan Bajo nantinya akan dimanfaatkan untuk beberapa kepentingan konservasi penyu.
Fadil merinci, akan dilakukan pembangunan infrastruktur berupa kantor yang memiliki ruang edukasi, ruang diskusi untuk pertemuan dan perpustakaan mini.
"Dan dana itu juga digunakan peningkatan kapasitas sumber daya manusia para pegiat konservasi dengan hadirkan ahli penyu, lalu ada peralatan lainnya untuk peningkatan seperti LCD Proyektor dan lainnya serta dana operasional untuk pemeliharaan dan pakan anak penyu (tukik)," katanya.
Baca juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin Dorong Putra-putri Daerah Manggarai Barat Jadi Dokter Spesialis
Fadil juga menjelaskan, terdapat beberapa jenis penyu yang bertelur di area pesisir Pantai Desa Naga Bere diantaranya Penyu Hijau, Penyu Sisik, Penyu Tempayan dan Penyu Pipih.
"Kata orang tua dulu, ada juga penyu belimbing. Kami temukan hingga 200 telur penyu dalam satu sarang. Lalu kami rawat dan jaga hingga lepasliarkan ke laut bebas," tandasnya.
Berdasarkan data yang dihimpun, lanjut Fadil, sejak 2017 hingga 2020 terdapat lebih dari 600 tukik yang dilepasliarkan. Angka tukik yang dilepasliarkan mengalami peningkatan signifikan sejak 2021 hingga 2022. Total sudah lebih dari 1.200 tukik yang telah dilepasliarkan ke laut bebas.
"Kesadaran masyarakat yang semakin meningkat dan dukungan berbagai pihak maka kami yakin pelestarian penyu ini akan semakin berkembang," tutupnya. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS