Berita NTT
Gubernur NTT Minta Pengurus FKPPI NTT Harus Punya Gebrakan Luar Biasa
Gubernur NTT menerima kunjungan dari Ketua Harian Dewan Pengurus Daerah Keluarga Besar Forum Komunikasi Putera-Puteri TNI (FKPPI) XXVI NTT, Tom Gah
Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Edi Hayong
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat meminta Forum Komunikasi Putera-Puteri TNI atau FKPPI NTT harus punya sumbangsih besar bagi daerah ini.
Berdasarkan rilis yang diterima POS-KUPANG.COM, hal ini diungkapkan ketika Gubernur NTT menerima kunjungan dari Ketua Harian Dewan Pengurus Daerah Keluarga Besar Forum Komunikasi Putera-Puteri TNI (FKPPI) XXVI Nusa Tenggara Timur, Tom Gah bersama Jajaran, Jumat (9/12/2022).
"Tunjukkan kerja keras dengan berbagai terobosan inovatif. NTT punya lahan yang sangat luas yang belum diolah secara optimal. Dan ini butuh kerja keras kita semua, saya harap Pengurus FKPPI NTT harus punya gebrakan-gebrakan luar biasa. FKKPI NTT minimal harus punya 100 hektar pohon kelor di wilayah Kabupaten Kupang dan sekitarnya ataupun di wilayah lain di NTT. Nah dengan upaya ini saja, pasti FKKPI dapat membantu mensejahterakan rakyat NTT, termasuk para pengurus dan anggotanya," kata Gubernur VBL.
Pemerintah Provinsi NTT, kata Gubernur VBL, tentunya tidak bisa bekerja sendiri sehingga kontribusi dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat, baik secara personal maupun organisasi termasuki FKPPI sangatlah diperlukan untuk mendorong percepatan pembangunan di daerah ini.
"Kita tidak boleh miskin ide dan inovasi. Kita semua harus bisa memberi manfaat besar bagi kemajuan peradaban di NTT. Saya mau FKKPI dapat tampil sebagai pionir kemajuan NTT. Ini tanggung jawab besar untuk membawa NTT keluar dari kemiskinan. Saudara-saudara bisa bayangkan kalau 1 rumah tangga saja punya dan bisa kelola dengan baik 100 pohon kelor, maka hal itu dipastikan sangat menolong anggota keluarga ataupun masyarakat sekitar untuk dapat keluar dari kemiskinan," tegas Gubernur Laiskodat.
Baca juga: Kasus Besipae, Camat Amanuban Selatan Siap Koordinasi dengan Pemprov NTT
Orang Nomor Satu NTT ini juga menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi NTT saat ini tengah dan terus bekerja keras membawa masyarakat agar bisa keluar dari lilitan kemiskinan. Diharapkan FKPPI punya andil dalam pengentasan kemiskinan masyarakat NTT.
“Saat ini tekanan inflasi makin terasa, satu hal yang urgent yang bisa dilaksanakan adalah kita bisa memanfaatkan musin hujan ini, dengan menanam sebanyak-banyaknya tanaman umur pendek seperti jagung, ubi, cabe, dan lain-lain. Kita manfaatkan pekarangan rumah kita agar bisa menolong kita saat krisis pangan yang diperkirakan akan kita alami di tahun depan. Mulailah bekerja keras sekarang, FKPPI jangan lengah. Disini ada dua Doktor yang ahli dibidangnya masing-masing, Doktor Tony Basuki Ahli Pertanian dan Doktor Hery Kota sebagai Ahli Tanah. Nah ini sangat bermanfaat bagi FKPPI NTT untuk bisa membantu masyarakat dapat menanam berbagai tanaman hortikultura dengan sistem modernisasi pertanian," jelas Gubernur VBL.
Mantan Ketua Fraksi Nasdem DPR RI ini juga mengatakan bahwa FKKPI juga harus bisa mendorong seluruh masyarakat petani dan perternak di NTT dapat melakukan mekanisasi pertanian dan peternakan dengan mengoptimalkan semua sumber daya yang ada.
“Kita butuh kerja-kerja kolaborasi dengan semua unsur pelaku pembangunan, dan FKPPI NTT harus terpanggil untuk punya tanggung jawab besar dalam hal ini. Tanam Jagung dan Kelor sebanyak-banyaknya pasti akan dapat menolong kita semua. Tidak saja itu, tetapi ada banyak hal yang harus dibuat oleh FKPPI NTT," ujar Putera Semau ini.
Sementara itu, Ketua Harian Dewan Pengurus Daerah Keluarga Besar Forum Komunikasi Putera-Puteri TNI (FKPPI) XXVI Nusa Tenggara Timur, Tom Gah menyampaikan maksud pertemuan tersebut adalah dalam tangka mengundang Gubernur NTT untuk bisa hadir dan membuka kegiatan Musyawarah Daerah X FKPPI NTT.
Baca juga: Gubernur Viktor Laiskodat Tak Maju Pilkada NTT 2024, Pengamat: Pernyataan Punya Makna Bersayap
“Kami sangat berharap Bapak Gubernur bisa hadir memberikan arahan sekaligus membuka dengan resmi kegiatan Musda X Dewan Pengurus Daerah Keluarga Besar Forum Komunikasi Putera-Puteri TNI (FKPPI) XXVI Nusa Tenggara Timur, yang akan kami laksanakan hari Sabtu, 10 Desember 2022, Pukul : 09.00 Wita di Aula Gedung DPD RI NTT," ungkap Tom.
Mantan Penjabat Sekda Kota Kupang ini juga mengatakan bahwa adapun agenda yang akan dilaksanakan pada musda tersebut adalah pembahasan program kerja dan memilih pengurus DPD FKPPI NTT yang baru.
“Kegiatan musda ini mengangkat tema, FKPPI Membangun Negeri, dan Sub Tema, Melalui Musda X Keluarga Besar FKPPI NTT, kita sukseskan konsolidasi organisasi untuk meningkatkan peran dan fungsi bela negara FKPPI dalam berkarya membangun negeri, khususnya di Nusa Tenggara Timur,” kata Tom Gah.
Menanggapi hal tersebut Gubernur Laiskodat berharap agar ajang musda FKPPI dapat menghasilkan keputusan-keputusan strategis yang bermanfaat ikut serta membangun bangsa dan daerah ini.
“Saya berharap pengurus baru yang terpilih bisa bekerja sama dengan semua pihak termasuk dengan pemerintah, agar punya dampak besar bagi kemajuan daerah ini. Saya mau FKPPI bergerak dan bekerja bersama-sama mewujudkan NTT Bangkit NTT Sejahtera,"pungkas Gubernur VBL menutup pertemuan tersebut.(uzu)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS