Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Sabtu 12 November 2022, Berdoa Tanpa Henti

Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Berdoa Tanpa Henti.

Editor: Agustinus Sape
YOUTUBE/SUARA PAGI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
RENUNGAN - RP. John Lewar SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Sabtu 12 November 2022 dengan judul Berdoa Tanpa Henti. 

Melalui doa, kita semakin menjalin relasi yang mesra dengan Allah. Doa tidak lagi sebatas permohonan minta tolong, tetapi menjadi suatu perjumpaan kasih dengan Allah.

Saat doa yang terus-menerus dipanjatkan menjadikan kita mampu menemukan relasi yang mendalam dengan-Nya, saat itu pulalah kita tahu mana bagian terpenting dalam hidup kita.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 12 November 2022, Akan Tinggal Bersama-Ku di Tempat Aku Berada

Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.

Hanya dengan bertahan dalam doa, kita bertahan dalam kesulitan dan dalam iman. Hanya dengan doa, orang semakin menyerahkan diri kepada Allah.

Doa kita mungkin tidak dapat mengubah orang lain, tetapi setidaknya dapat mengubah hidup kita sendiri.

Kita bertekun dalam doa supaya memperoleh iman yang kuat. Setiap doa yang tanpa henti melahirkan iman.

Yesus juga berharap bahwa saat kembali ke bumi, Ia menemukan manusia beriman.

Apakah Ia akan menemukan iman seperti yang dimiliki oleh janda itu yang selalu berseru kepada Allah?

Inilah artinya bahwa doa kita hendaknya selalu didengungkan dan dilantunkan dari dalam pergulatan hidup kita (lbi).

Kontemplasi

Mungkin Anda sudah bertahun-tahun berdoa memohon kelahiran seorang anak, berbulan-bulan berdoa supaya orang yang dikasihi sembuh dari sakitnya, tetapi kelihatan tidak ada hasilnya.

Ada orang yang sudah berminggu-minggu berdoa agar mendapatkan pekerjaan dan keluarga yang lain mohon pemulihan ekonomi rumah tangga, sudah lama berdoa mendambakan teman hidup yang baik, tetapi yang didapat selalu tidak sesuai dengan keinginan dan harapan.

Anda mungkin merasa sudah putus asa, karena doa-doamu seolah tidak dikabulkan. Anda merasa hambar dan kering, sepertinya tidak kunjung datang jawaban dari Tuhan.

Sekali lagi, Allah tidak pernah menunda-nunda untuk memberikan jawaban kepada mereka yang terus-menerus berdoa.

Mungkin satu hal ini masih kurang dalam.doa-doamu yakni iman kepada Tuhan. Mungkin Anda hanya meminta dan memohon, tapi tanpa iman dan penyerahan diri yang total. Amin.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved