Berita Nasional
Konglomerat TV Swasta Protes 'Analog Switch Off'
Konglomerat pengusaha TV swasta Hary Tanoesoedibjo menyampaikan protes kebijakan Analog Switch Off (ASO) yang ditetapkan pemerintah.
Trubus menambahkan sistem simulcast atau siaran TV digital jalan bersama dengan TV analog langkah paling bijak sehingga Analog Switch Off hanya proses moderat.
Kominfo Temui LPS
Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kominfo, Usman Kamsong mengatakan, Kominfo bakal menemui lembaga penyiaran swasta (LPS) untuk menindaklanjuti televisi swasta yang belum migrasi ke siaran digital.
"Sesuai arahan Menkominfo, kita akan selesaikan secara baik-baik. Kita akan bicara dengan mereka untuk menyelesaikannya," kata Usman.
Dia menegaskan, pertemuan itu nantinya bakal dilakukan segera. Hal itu bertujuan sebagai upaya pemerintah memastikan implementasi ASO berjalan dengan baik.
"Kita bicara dengan mereka untuk beralih ke TV digital. Segera," tegas dia.
Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) telah menghentikan siaran televisi analog di 222 kabupaten-kota di Indonesia.
Adapun 222 wilayah itu termasuk 9 kabupaten di Jabodetabek dan 173 wilayah yang tidak dijangkau layanan TV terestrial.
Layanan televisi analog di wilayah itu telah dihentikan atau Analog Switch Off (ASO) pada Kamis (3/11/2022) pukul 00.00 WIB.
ASO dilakukan secara seremonial di Kementerian Komunikasi dan Informatika, Gambir, Jakarta Pusat.
Penghentian diwakili oleh Menkominfo Johnny G. Plate dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD. (tribun network/reynas abdila)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS