Berita Nasional

Hampir Pasti Upaya Banding Ferdy Sambo Ditolak Mahkamah Kode Etik, Begini Kata Susno Duadji

Sampai saat ini, kasus Ferdy Sambo masih menjadi bahan perbincangan masyarakat. Publik di Tanah Air seakan tak bosan-bosannya membicarakan ini.

Editor: Frans Krowin
TRIBUNNEWS.COM
Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra mewawancarai mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji di Kantor Tribunnews, Senin 22 Agustus 2022. 

Pakar hukum Universitas Trisakti Abdul Fickar Hadjar mengatakan Ferdy Sambo patut dihukum maksimal.

"Dengan putusan pemberhentian tidak dengan hormat artinya perbuatan FS dalam konteks profesi sudah perbuatan paling keji sehingga dihukum, diberhentikan dengan tidak hormat," kata Fickar kepada wartawan, Minggu 28 Agustus 2022, diberitakan Tribunnews.com.

Fickar juga menyebut sidang etik yang digelar Komisi Kode Etik Polri (KKEP) untuk mengadili perilaku sehubungan dengan profesi atau pekerjaan seorang anggota Polri.

Ada Permintaan Terakhir Brigadir Yosua ke Ibunya

Sebelum Brigadir Yosua alias Brigadir J meninggal, ia diketahui pergi ke Magelang bersama rombongan keluarga Ferdy Sambo.

Kegiatan Brigadir J itu pun diketahui keluarganya yang berada di Jambi.

Terungkap fakta baru, saat bertugas melakukan pengawalan kepada keluarga Ferdy Sambo, Brigadir J meminta sesuatu kepada ibundanya, Rosti Simanjuntak.

Baca juga: Ferdy Sambo Berjuang Selamatkan Diri, Seusai Dipecat dari Polisi, Kini Nekat Ajukan Banding

Brigadir J meminta doa kepada ibundanya.

Hal itu diungkapkan oleh Rosti Simanjuntak.

Ia meminta untuk mendoakan karena akan bertugas melakukan pengawalan bersama rombongan Irjen Ferdy Sambo ke Magelang.

BERSAMA KELUARGA -- Sebuah foto memperlihatkan Ferdy Sambo bersama istri, Putri Candrawathi dan tiga orang anaknya. Kini Ferdy Sambo dan istri telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir Yosua sehingga terancam hukuman mati, penjara seumur hidup atau 20 tahun penjara. Nasib anak-anaknya kini jadi sorotan sehingga Kamaruddin Simanjuntak menyakan akan mendaopsi anak-anak itu dan menyekolahkannya hingga ke jenjang tertinggi.
BERSAMA KELUARGA -- Sebuah foto memperlihatkan Ferdy Sambo bersama istri, Putri Candrawathi dan tiga orang anaknya. Kini Ferdy Sambo dan istri telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir Yosua sehingga terancam hukuman mati, penjara seumur hidup atau 20 tahun penjara. Nasib anak-anaknya kini jadi sorotan sehingga Kamaruddin Simanjuntak menyakan akan mendaopsi anak-anak itu dan menyekolahkannya hingga ke jenjang tertinggi. (Tribunnews.com)

"Kayak terakhir kemarin waktu mau pengawalan juga dia selalu minta doa, mak doakan abang ya mak ya, pengawalan ke Magelang," kata Rosti.

Lantas Rosti bertanya, "Sama siapa nak? saya kan selalu begitu, dalam rangka apa anakku? Pengawalan bapak sama ibu sama mbak (anak Ferdy Sambo) mau ke sekolah," kenang Rosti.

Ia mengatakan bahwa Brigadir Yosua tidak pernah lepas meminta doa kemana pun ia pergi, dan selalu memberikan kabar.

Bahkan ke pasar, mau olahraga, ibadah dengan keluarga Ferdy Sambo selalu memberikan kebar baik melalui pesan ataupun video call.

"Ke pasar aja ngabari, mau olahraga, karena hobby orang itu (Ferdy Sambo) sama ya, selalu olahraga sama bapak kadang video call. Kalau lagi ibadah pun begitu, mak ini lagi ibadah sama bapak sama ibu sambil ditunjukan di video call, iya salam ya sama bapak ibu, iya kembali salam mama," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved