Berita Papua

Jubir Petisi Rakyat Papua Jefry Wenda Ditangkap Sebelum Menggelar Demo Tolak DOB dan Otsus

Jefry Wenda ditangkap lantaran posisinya sebagai penanggung jawab aksi massa menolak pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) dan Otsus Papua di Jayapura.

Editor: Agustinus Sape
Tribun-Papua.com/Hendrik Rewapatara
DITANGKAP - Juru Bicara Petisi Rakyat Papua (PRP), Jefry Wenda (tengah kaos putih), ditangkap aparat Polresta Jayapura Kota. Ia diperiksa terkait aksi nasional tolak DOB dan Otsus Papua di Kota Jayapura, Jumat 29 Juli 2022. 

Polisi Siaga di Lingkaran Abepura

Mengantisipasi aksi demonstrasi penolakan pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) dan Otonomi Khusus (Otsus), Jumat 29 Juli 2022, puluhan polisi dari Polresta dan Polda Papua bersiaga di Lingkaran Pendidikan Abepura, Kota Jayapura, Provinsi Papua.

Dari pantauan Tribun-Papua.com, puluhan personel itu telah disiagakan sekira pukul 07.00 WIT. Para personel yang bersiaga itu dilengkapi dengan tameng dan tongkat.

Selain itu, sejumlah kendaraan milik Polda Papua seperti 1 Water Canon Brimob Polda Papua, 3 Truk Brimob Polda Papua, 3 Mobil Brimob Polda Papua dan 6 sepeda motor juga telah terparkir rapi di lokasi.

Selain di Lingkaran Pendidikan Abepura, terpantau juga di beberapa titik seperti di Jembatan Penyebrangan Kampus Universitas Cenderawasih (Uncen bawah) dan Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ).

Baca juga: Bos KKB Papua Benny Wenda Sesumbar Ambil Alih Urusan Negara Papua Barat

Sementara itu, aktivitas lalu lintas, baik itu dari arah Kamkey, Waena dan Kotaraja terpantau lancar. Warga di sekitar wilayah Abepura pun melakukan aktivitas seperti biasa, ke pasar, mengantar ke sekolah maupun berangkat ke kantor.

Sebelumnya, Polresta Jayapura Kota telah menyampaikan bakal menyiagakan 2.000 personel gabungan untuk mengamankan aksi demonstrasi dari Petisi Rakyat Papua (PRP) yang menolak Otonomi Khusus (Otsus) dan Daerah Otonomi Baru (DOB).

Meskipun pihak kepolisian menolak izin yang disampaikan Petisi Rakyat Papua (PRP), karena mereka menggelar unjuk rasa dengan cara longmarch, aparat keamanan dalam hal ini jajaran kepolisian tetap menyiagakan personel pengamanan agar tidak kecolongan dan sekaligus mengantisipasi terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan.

“Kami akan tetap melakukan pencegahan bila menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, tentunya melalui langkah preventif yang humanis,” kata Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Victor D Mackbon, Rabu 27 Juli 2022.

Bertahan di Tengah Hujan Lebat

Sementara itu, hujan lebat mengguyur saat solidaritas rakyat dan mahasiswa Papua menggelar aksi di depan Universitas Papua, Distrik Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Jumat 29 Juli 2022.

demo di tengah hujan lebat_01
HUJAN LEBAT - Aksi demonstrasi menolak DOB dan Otsus di Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat, Jumat 29 Juli 2022, berlangsung di tengah hujan lebat. Meski demikian, sejumlah pemuda yang mengatasnamakan diri rakyat dan mahasiswa Papua yang dikawal aprat kepolisian bergeming.

Dilaporkan TribunPapuaBarat.com, hujan lebat terjadi sejak pukul 10.34 WIT. Meskipun diguyur hujan, massa pun enggan membubarkan diri dari barisan demonstrasi tolak DOB dan Otsus Papua.

Selain itu, aparat yang dikerahkan ke lokasi pun bertahan di tengah hujan hingga pukul 11.16 WIT.

Sebelumnya, demontrasi digelar di depan gerbang Universitas Papua, sekira pukul 09.54 WIT.

Baca juga: Bekas Tembok Penampung Air Jadi Saksi, 2 Anggota KKB Papua Tewas Dihajar Sniper TNI Polri

Selain menyuarakan tolak DOB dan Otsus, massa juga meminta agar Tanah Papua harus merdeka.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved