KKB Papua

Dari Vanuatu Benny Wenda Minta Para Pemimpin Pasifik Soroti Resolusi Papua Barat

Pentolan KKB Papua Benny Wenda minta para Pemimpin Pasifik mendesak Indonesia mengizinkan PBB masuk ke Papua Barat.

Penulis: Alfons Nedabang | Editor: Alfons Nedabang
KOLASE POS-KUPANG.COM
BENNY WENDA - Presiden ULMWP Benny Wenda. Pentolan KKB Papua ini mendesak para pemimpin Pasifik mendesak Indonesia mengizinkan Komisi Tinggi PBB masuk ke Papua Barat untuk menyelidiki pelanggaran HAM. 

Belum diketahui pembicaraan Benny Wenda dengan Komite Eksekutif VWPISA.

Benny Wenda juga melakukan pertemuan dengan Dewan Pemerintah Provinsi ( SPGC ) SHEFA, Presiden Dewan Kepala Malvatumauri,  Willie Plasua, Presiden Dewan Kepala Vaturisu Simeon Poilapa.

Benny Wenda diterima SPGC sebagai tamu penting karena Provinsi SHEFA telah mengadopsi ULMWP dengan cara Melanesia untuk menjadi saudara dan saudari Melanesia, yang menjelaskan mengapa bendera Papua Barat dikibarkan bersanding dengan bendera Provinsi SHEFA.

Upacara tersebut juga disaksikan warga Papua Barat Warome. Pada kesempatan itu, Benny Wenda menyerahkan bendera Papua Barat kepada Presiden Malvatumauri Willie Plasua.

Penyerahan bendera Papua Barat ini dilakukan pula dengan acara adat setempat, termasuk upacara kava atau minum kava sebagai tanda persaudaraan.

Belum ada informasi resmi kapan Benny Wenda bertemu dengan para pemimpin Pemerintah Vanuatu.

Benny Wenda akan berada di Vanuatu selama dua minggu. Kunjungan Benny Wenda di Vanuatu dalam pengawalan ketat. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved