Tumpahan Minyak Montara

Lagi, Minyak Tumpah dari Ladang Montara yang Bermasalah ke Laut Timor

Minyak telah bocor dari tangki kargo di ladang minyak Montara 200 kilometer di lepas pantai West Australia (WA)

Editor: Agustinus Sape
PTTEP
Montara Venture menyimpan minyak yang diproduksi sampai dimuat ke kapal tanker yang berkunjung. Pada Jumat 17 Juni 2022, tumpahan minyak dari ladang Montara kembali terlihat mengalir ke Laut Timor. 

Melihat realita itu, membuat Pemerintah RI memperjuangkan keadilan bagi masyarakat. Setelah berjuang melalui proses hukum yang panjang, pengadilan federal Australia di Sydney memenangkan gugatan 15.481 petani rumput laut dan nelayan NTT pada Maret tahun lalu yang dikabulkan oleh Hakim Pengadilan Federal David Yates.

Ucapan terima kasih dari para petani rumput laut dan nelayan NTT kepada pemerintah, khususnya Menko Marves Luhut B. Pandjaitan yang membentuk Satuan Tugas Montara pada Agustus 2018.

“Kami berterima kasih kepada pihak pemerintah, terutama kepada bapak Menko Luhut yang sudah memiliki atensi khusus terkait kasus ini. Kasus ini memang sudah lama, tetapi masyarakat NTT tetap mau ada pertanggungjawaban dari pihak terkait,” tegas perwakilan Yayasan Peduli Timor Barat, Ferdy Tanone.

Satgas Montara diketuai oleh Purbaya Yudhi Sadewa dengan anggota-anggotanya Cahyo Rahardian Muzhar, Fred S. Lonan, Prof. Hasyim Djalal, Ferdy Tanoni dan Dedy Miharja sebagai Sekretaris Eksekutif).

Satgas ini bertugas memonitor, mencermati, berdialog dengan pihak terkait dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk petaka tumpahan minyak Montara.

Satgas Montara ini bekerja, melaporkan dan bertanggung jawab langsung kepada Menko Marves, hingga saat ini Satgas Montara masih terus bekerja hingga kasus ini segera diselesaikan.

Sumber: brisbanetimes.com.au/maritim.go.id/

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved