Berita Timor Tengah Utara Hari Ini

Kemensos RI Gandeng Mitra Bantu Pemulihan Bencana di TTU

Demi mencapai tujuan tersebut di atas, Kemensos RI menggandeng kerja sama dengan dunia usaha dan pihak yang peduli

Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/HO-HUMAS MENSOS
Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini pose bersama mitra Kemensos RI di Jakarta, Sabtu 4 Juni 2022 

Dalam perjanjian tersebut juga dibangun Student Learning Center di mana Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas akan membantu menyediakan bahan atau materi belajar seperti buku-buku.

Baca juga: Mensos Risma Peduli Warga Pulau Alor NTT, Gandeng ITS Atasi Krisis Air Bersih

“Di Student Learning Center tersebut akan disiapkan berbagai fasilitas yang memungkinkan warga setempat bisa mengakses informasi melalui internet. Mereka bisa belajar jarak jauh juga dengan nyaman,” ungkapnya.

Kelengkapan Student Learning Center didukung dengan  fasilitas lainnya berupa ketersediaan air bersih yang tidak mudah didapatkan di kawasan tersebut serta listrik dengan tenaga surya solar cell.

“Tapi dengan bantuan alumni ITB, saya mendapat informasi sumber air tersebut sudah bisa didapatkan. Dengan segala fasilitas ini, diharapkan mereka bisa mandiri. Mereka harus bisa mandiri. Sebab lokasi ini kan jauh dari kota terdekat, sekitar 3 jam. Jadi agak terpencil,” beber Risma.

Ia berharap, dengan  bantuan tersebut juga dapat meningkatkan sumber daya manusia warga setempat.

Bantuan Sepeda untuk Papua

Dalam kesempatan berbeda, Mensos menerima bantuan sebanyak 50 unit sepeda untuk anak-anak Papua.

 Bantuan ini diberikan oleh Human-Initiative, suatu organisasi kemanusiaan yang fokus pada isu-isu kemanusiaan di bidang pemberdayaan masyarakat, program perlindungan anak, dan manajemen kebencanaan dan tanggap darurat, baik di tanah air maupun luar negeri.

Ia menambahkan, bantuan sepeda berawal dari kunjungan Mensos ke Sarmi, Papua. Kala itu anak-anak mengungkapkan jauhnya lokasi sekolah sepanjang 7 Kilometer. 

"Mereka harus jalan kaki kalau berangkat ke sekolah. Jadi mereka minta bantuan sepeda," katanya.

Baca juga: DPRD Minta Mensos Beri Perhatian Serius Bagi Masyarakat TTU

Pada mulanya, Mensos berpikir dari mana harus mencari biaya untuk memenuhi permintaan anak-anak di luar APBN.

"Bantuan untuk anak-anak Sarmi. Nanti kalau ada permintaan lainnya ya kita cari bantuan lagi," tutup Risma.(*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved