Berita Timor Tengah Utara Hari Ini
Unimor dan Undana Siap Implementasikan Kebijakan 'Merdeka Belajar, Kampus Merdeka'
Bagi Maxs, kerja sama ini memiliki banyak manfaat apabila para mahasiswa bisa bersama di suatu wilayah
Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Edi Hayong
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Universitas Timor (Unimor) di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dan Universitas Nusa Cendana Kupang menggelar pertemuan untuk membahas rencana kerja sama mengenai implementasi kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI tentang "Merdeka Belajar, Kampus Merdeka".
Diskusi yang berlangsung di Kota Kefamenanu, Ibu kota Kabupaten TTU, Kamis 12 Mei 2022 ini dihadiri langsung oleh Rektor Undana Kupang, Dr. drh. Maxs U. E. Sanam, M. Sc beserta jajaran dan Rektor Unimor, Dr. Ir. Stefanus Sio, M.P beserta jajarannya.
Pada kesempatan itu, Rektor Unimor, Dr. Ir. Stefanus Sio, M.P mengatakan, tuntutan kurikulum dan regulasi sekarang yakni; perlu dilakukan kerja sama.
Baca juga: Tersandung Covid-19, China Batalkan Pencalonan Sebagai Tuan Rumah Piala Asia 2023
Ia mengakui bahwa, selama ini pihaknya telah membangun kerja sama dengan Universitas Nusa Cendana Kupang. Kerja sama tersebut, semestinya dilakukan dari unit-unit yang paling sehingga bisa memenuhi tuntutan kurikulum perguruan tinggi.
Stefanus menyampaikan terima kasih kepada Rektor Undana beserta jajaran yang telah meluangkan waktu untuk membicarakan rencana kerja sama bersama pihak Unimor. Semua PTN dan PTS, ujarnya, dituntut mengimplementasikan dan menyatukan persepsi mengenai kebijakan "Merdeka Belajar- Kampus Merdeka".
Ia menambahkan, dalam pertemuan itu juga pihaknya membahas tentang rencana pengembangan lembaga perguruan tinggi.
Baca juga: Seminggu Minum Jus Lidah Buaya, Ini Manfaat yang BIsa Dirasakan
Sementara itu, Rektor Undana Kupang, Dr. drh. Maxs U. E. Sanam, M. Sc ketika diwawancarai menjelaskan, dalam pertemuan itu, pihaknya bersama Rektor Unimor membicarakan tentang kerja sama khususnya implementasi tentang "Merdeka Belajar, Kampus Merdeka".
Selain itu, pihaknya juga membicarakan tentang hal-hal yang bisa dikerjasamakan dan diimplementasikan dalam beberapa waktu mendatang. Perihal "Merdeka Belajar, Kampus Merdeka" ini, kata Maxs, berkaitan langsung dengan beberapa skema yakni; pertukaran dosen dan mahasiswa, PKL dan kerja sosial.
"Kita membicarakan tadi itu antara lain bagaimana Undana ini bisa merencanakan program kerja KKN secara bersama di desa antara mahasiswa Undana dan mahasiswa Unimor," ucapnya.
Baca juga: Sering Makan Buah Jambu Biji Datangkan Beragam Manfaat Bagi Kesehatan Tubuh
Bagi Maxs, kerja sama ini memiliki banyak manfaat apabila para mahasiswa bisa bersama di suatu wilayah ketika melakukan pemberdayaan masyarakat.
"Ada mahasiswa kita yang tidak tersedia dari prodi-prodi tertentu misalnya dari Unimor ada keperawatan jadi bisa membackup di situ. Teman-teman Unimor misalnya kekurangan dalam prodi-prodi keteknikan, Undana bisa menyuplai mahasiswa itu," bebernya. (*)