Lebaran 2022
Umat Muslim di Sikka Sholat Ied Alaskan Koran, Begini Tanggapan Warga
menggunakan koran sebagai sajadah saat sholat sudah menjadi hal yang biasa dan berlangsung tiap tahun
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Nofri Fuka
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Beberapa orang muslimah yang mengikuti sholat ied di Lapangan Kota Baru Maumere beralaskan koran, memberikan tanggapan terkait perihal penggunaan koran menggantikan sajadah yang umumnya dipakai.
Tanggapan pertama, dilontarkan oleh seorang muslimah asal Wuring, Reny Aryani. Menurutnya, menggunakan koran sebagai pengganti sajadah untuk sholat sudah biasa dilakukan.
"Ini sudah biasa kita lakukan. Pada tahun-tahun sebelumnya kita juga gunakan koran," ungkapnya, Senin 2 Mei 2022.
Baca juga: Tim Oekumene Rajawali dan PD Haleluya Family Atambua Gelar Seminar Soal Toleransi
Ia menjelaskan menggunakan koran lebih mudah sebab, ringan jika dibawa kemana-mana.
"Kita ini kan berasal dari daerah yang jauh, jadi kalau kita gunakan koran, itu mempermudah kita dan juga kalau pakai kain pastinya akan jadi sulit untuk nyucinya," jelas Reny.
Sedangkan, umat lainnya, Aida, menerangkan intinya, yang paling penting itu kesiapan hati, batin, pikiran kita saat sholat.
Baca juga: Kanwil Kemenkumham NTT Serahkan Remisi Idul Fitri Bagi 17 Napi di Lapas Kelas IIA Kupang
"Yang lebih penting bagaimana kita mempersiapkan hati dan batin serta pikiran kita, kalau kita mau gunakan koran atau barang lain sebagai alas untuk sholat itu tak masalah, intinya kesiapan diri kita itu seperti apa," pungkasnya.
Sebelumnya, beberapa orang muslimah di Maumere tampak mengikuti sholat ied dengan mengggunakan sajadah dalam bentuk koran.
Pantauan Pos Kupang, koran-koran yang digunakan sebagai alas (sajadah) untuk duduk, dibentangkan di tanah, berjumlah sekitar 5 sampai 6 lembar.
Baca juga: Real Madrid Enggan Perpanjang Kontrak Gareth Bale, Ini Penjelasan Pelatih Carlo Ancelotti
Menurut salah seorang muslimah, Reny Aryani yang saat itu melakukan sholat beralaskan koran, lebih mudah menggunakan sajadah seperti koran ketimbang menggunakan sajadah lain berbahankan kain.
"Kita gunakan koran karena ini lebih mudah, dan kitakan berasal dari daerah yang jauh jadi kalau gunakan koran, kita tidak kesulitan saat membawanya," ungkap wanita yang berasal dari Wuring ini.
Ia menjelaskan, menggunakan koran sebagai sajadah saat sholat sudah menjadi hal yang biasa dan berlangsung tiap tahun saat bulan suci ramadhan.
Baca juga: Ribuan Umat Muslim Padati Lapangan Berdikari-Mbay Tunaikan Sholat Id
"Ini sudah jadi hal yang biasa, kita biasa gunakan koran, kalau kita pakai kain, itukan pasti kotor jadi kita yang susah saat nyucinya," ungkapnya.
Kegiatan sholat yang digelar di Lapangan Kota Baru, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka diikuti oleh umat muslim dari beberapa kelurahan di Kota Maumere.
