Perangt Rusia Ukraina

Perang Dunia III Bisa Jadi Nyata, Rusia Sebut Resiko Gegara AS dan Barat Kirim Senjata ke Ukraina

Perang Rusia dan Ukraina belum menunjukan tanda-tanda berakhir Perang terus berkobar lantaran Ukraina juga terus mendapat dukungan senjata dari Ameri

Editor: Alfred Dama
AFP/ Sergei SUPINSKY
Prajurit Ukraina memuat truk dengan FGM-148 Javelin, rudal anti-tank Amerika yang diberikan oleh Amerika Serikat ke Ukraina sebagai bagian dari dukungan militer untuk perlawanan Kyiv terhadap invasi Rusia - 

POS KUPANG.COM -- Perang Rusia dan Ukraina belum menunjukan tanda-tanda berakhir

Perang terus berkobar lantaran Ukraina juga terus mendapat dukungan senjata dari Amerika dan negara-negara barat

Hal tersebut mebuat Rusia gerah dan menyebut sikap sekutu tersbut bisa membuat perang Rusia dan Ukraina meluas menjadi Perang Dunia III

Rusia memperingatkan ancaman "nyata" Perang Dunia III pecah, menjelang pertemuan Selasa (26/4) antara Amerika Serikat atau AS dan sekutunya mengenai pengiriman senjata lebih lanjut ke Ukraina.

Baca juga: Perang Rusia vs Ukraina: Perang Dunia 3 Depan Mata, Menlu Rusia Ingatkan Ancaman Perang Nuklir

Invasi Rusia ke Ukraina telah memicu ledakan dukungan dari negara-negara Barat, temasuk dengan memasok senjata, untuk membantunya berperang melawan pasukan negeri beruang merah.

Tetapi, kekuatan Barat enggan memperdalam keterlibatan mereka, karena takut memicu konflik melawan Rusia yang bersenjata nuklir.

Berbicara kepada sejumlah kantor berita Rusia, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov memperingatkan risiko Perang Dunia III "sangat nyata" dan mengkritik pendekatan Ukraina untuk menggagalkan pembicaraan damai.

"Ini nyata, Anda tidak bisa meremehkannya," kata Lavrov, seperti dikutip Channel News Asia.

Baca juga: Sambil Berfokus pada Ukraina, Kita Tidak Dapat Mengabaikan Ambisi Pasifik China

Selama berbulan-bulan, Presiden Volodymyr Zelenskyy telah meminta sekutu Ukraina untuk memasok senjata berat, termasuk artileri dan jet tempur, bersumpah pasukannya bisa mengubah gelombang perang dengan lebih banyak daya tembak.

Seruan itu tampaknya beresonansi sekarang, dengan sejumlah negara NATO berjanji untuk menyediakan berbagai senjata dan peralatan berat, meskipun ada protes dari Rusia.

Dalam perjalanan penting ke Kyiv selama akhir pekan lalu, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dan Menteri Luar Negeri Antony Blinken bertemu Zelenskyy dan menjanjikan US$ 700 juta dalam bentuk bantuan baru ke Ukraina.

Baca juga: Rusia Terus Kepung Mariupol Ukraina, Volodymyr Zelensky Beri Peringatan Keras ke Vladimir Putin

"Langkah pertama untuk menang adalah percaya bahwa Anda bisa menang," kata Austin kepada sekelompok wartawan setelah bertemu dengan pemimpin Ukraina itu.

"Kami percaya, kami bisa menang, mereka bisa menang, jika mereka memiliki peralatan yang tepat, dukungan yang tepat," ungkapnya, seperti dilansir Channel News Asia.

Dan, atas undangan Amerika Serikat, 40 negara juga akan mengadakan pertemuan puncak keamanan di Jerman pada Selasa untuk membahas pengiriman senjata lebih lanjut ke Ukraina, serta memastikan keamanan jangka panjang negara itu setelah perang berakhir.*

Artikel lain terkait Perang Rusia Ukraina  

Artikel lain KLIK di Pos Kupang.com

Sebagian artikel ini sudah tayang di Kontan.co. id berjudul: Rusia: AS dan Barat Kirim Senjata ke Ukraina, Risiko Perang Dunia III Sangat Nyata

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved