Berita Timor Tengah Utara Hari Ini
SMAN Oenopu di TTU Gelar Ujian Sekolah Berbasis Online
Hal ini sebagai bagian dari sebuah upaya menyesuaikan proses pembelajaran di sekolah dengan perkembangan teknologi
Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Edi Hayong
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU- Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) Oenopu yang terletak di Desa Teba, Kecamatan Biboki Tanpah, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi NTT menggelar ujian sekolah berbasis online bagi para siswa-siswi kelas XII.
Ujian sekolah berbasis online ini dilaksanakan sejak tanggal 5 April hingga 12 April 2022 mendatang dan diikuti sebanyak 106 siswa.
Para siswa-siswi SMAN Oenopu ini mengikuti ujian berbasis online pada beberapa ruangan yang telah dipersiapkan oleh panitia pelaksana.
Baca juga: Tinggi, Tingkat Permintaan Konsumen atas Bahan Bakar Pertalite di Kefamenanu TTU
Saat mengikuti ujian berbasis online itu, para siswa-siswi SMAN Oenopu menggunakan handphone android sebagai sarana mengikuti ujian tersebut.
Perihal ujian berbasis online ini, Ketua Panitia pelaksana ujian sekolah SMA N Oenopu, Eduardus Pura Koa kepada POS-KUPANG.COM, Rabu 6 April 2022 menjelaskan bahwa, hal tersebut merupakan sebuah terobosan yang dilakukan pihak sekolah.
Hal ini sebagai bagian dari sebuah upaya menyesuaikan proses pembelajaran di sekolah dengan perkembangan teknologi zaman ini.
Baca juga: Dibebastugaskan, 3 Kepala Dinas Legowo, Tetap Loyal Terhadap Gubernur NTT
Pihak sekolah, ujar Edu, telah membentuk tim dan melakukan sosialisasi kepada para siswa perihal langkah-langkah menggunakan handphone android dalam mengikuti ujian berbasis online. Pasalnya, ujian berbasis online ini diselenggarakan pertama kali di sekolah tersebut.
Edu mengakui bahwa pihaknya sempat mengalami kendala jaringan dalam pelaksanaan ujian berbasis online pada hari pertama. Meskipun demikian, kendala tersebut bisa diatasi sehingga proses ujian sudah berjalan aman dan lancar hingga saat ini.
“Kemarin jam pertama kita sempat mengalami kendala jaringan, setelah jam kedua sudah berjalan aman dan normal sampai hari in,” ucapnya.
Baca juga: Penebangan Bakau dan Potasium Ancam Pesisir Pantai Desa Petuntawa Lembata
Ia menuturkan bahwa, ujian berbasis online ini diselenggarakan dengan tujuan untuk memotivasi siswa-siswi agar terbiasa menggunakan teknologi sesuai fungsi dan manfaatnya.
“Zaman sekarang zaman teknologi sehingga pihak sekolah berusaha untuk tahun ini menggunakan ujian berbasis online,” kata Edu.
Salah satu siswa kelas XII SMA N Oenopu bernama Antonio Julio Prino Usboko menerangkan, dirinya sempat mengalami kendala jaringan pada hari pertama ujian berbasis online ini.
Baca juga: Sejahtera Group Kupang Tawarkan Hunian Mewah di TDM
Baginya, ujian berbasis online merupakan pengalaman yang pertama kali. Namun, Ia mengaku tidak mempersoalkan hal ini karena telah mengikuti sosialisasi dari para guru. (*)