Polisi Sebut Komplotan Remaja Pencuri Spesialis Toko dan Rumah di Waingapu Sudah Profesional

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Polisi menyebut empat remaja anggota komplotan atau jaringan spesialis pencuri toko dan rumah di Kota Waingapu, ibukota Kabupaten Sumba Timur sebagai komplotan yang sudah profesional. 

"Mereka seperti sudah profesional," ujar Kapolres Sumba Timur, AKBP Fajar Widyadharma Lukman, S.I.K melalui Kasat Reskrim Iptu Salfredus Sutu, SH saat dikonfirmasi, Rabu 9 Maret 2022 siang terkait komplotan itu. 

Komplotan remaja pencuri spesialis toko dan ruko itu dibekuk Tim Gabungan Buser, Identifikasi dan Unit Tipiter Sat Reskrim Polres Sumba Timur yang dipimpin Kanit Buser, Ipda Khristofel Tubulau pada Selasa 8 Maret 2022 siang. 

Baca juga: Bupati Sumba Timur Khristofel Praing Panen Simbolik Tomat Gustav F1 di Lambanapu

Tiga terduga pelaku yang merupakan anggota komplotan, yakni Ade Irwan Lopo alias Ade alias AIL (19) dan Dato Ashari Saputra alias DAS (18) ditangkap saat akan menjual laptop hasil curian di Padadita, sementara satu terduga pelaku lainnya, Rezal Ramadhan Salihudin alias RRS (18) ditangkap di kediamannya, Kambajawa. 

Satu terduga pelaku lainnya yang merupakan pelaku utama, Fikram Amirullah alias Fikram alias FA (19) berhasil melarikan diri. 

Pihak kepolisian menyebut, komplotan spesialis pencuri toko dan rumah itu telah beberapa kali melakukan aksinya di wilayah Kota Waingapu. Komplotan tersebut juga beberapa kali ditangkap.

Baca juga: BREAKING NEWS: Stok Vaksin Covid-19 di Sumba Timur Habis

Namun demikian, tidak berlanjut ke ranah hukum sebab selalu diselesaikan secara kekeluargaan, sebab komplotan masih merupakan anak di bawah umur. Pihak kepolisian juga menyebut komplotan itu telah berulang kali melakukan aksi pencurian di Taman Sandalwood Kota Waingapu, tapi baru dilaporkan. 

Selain laporan pencurian di Taman Sandalwood, komplotan remaja spesialis pencuri toko dan rumah itu juga terlibat aksi pembobolan rumah di wilayah Kelurahan Kambajawa pada 7 Maret 2022 siang. Saat itu mereka mencuri laptop dan speaker. 

Baca juga: Tim Gabungan Polres Sumba Timur Bekuk Terduga Pelaku Spesialis Pencurian di Rumah dan Toko

Selain laporan di dua lokasi itu, salah satu terduga pelaku atas nama Fikram juga pernah terlibat pembobolan rumah di Kelurahan Kamalaputi dan mencuri uang sebesar Rp 15 juta serta membobol dan mencuri di 

 Bengkel yang terletak di depan Kantor PU Sumba Timur. (Ian)