Berita Sikka Hari Ini
Mencegah kerugian, Pedagang Tempe dan Tahu di Sikka Kompak Naikkan Harga
pedagang di Sikka untuk mencegah kerugian dan tetap mempertahankan efektifitas jual beli Tempe
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Nofri Fuka
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Harga jual Tempe dan Tahu di Kabupaten Sikka melambung, baik di tempat produksinya maupun juga di lingkungan pasar.
Keputusan ini diambil oleh para pedagang di Sikka untuk mencegah kerugian dan tetap mempertahankan efektifitas jual beli Tempe dan Tahu di wilayah Sikka ini.
Aris Setiawan, Pemilik tempat produksi Tempe dan Tahu, "Bintang Jaya" yang beralamat di Bolawolon, Kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka, saat ditemui Pos-Kupang.com, Senin 21 Februari 2022, mengaku, kurang lebih dua hari sebelumnya Ia menaikkan harga tahu, yakni dari 2 potong seharga Rp 5.000 menjadi 1 potong tahu seharga Rp 3.000.
Baca juga: Satgas Covid 19 Kabupaten Sikka Pulangkan Tiga Warga
"Sebenarnya harga tahu dan tempe ini sudah mulai meningkat mulai awal januari secara pertahap hingga sampai pada tahap ini yakni Tahu per potong Rp 3.000. Namun untuk tempe tidak dinaikkan harganya dan hanya dikurangi jumlah produksinya saja. Hal ini kita lakukan supaya disesuaikan harga ongkirnya, kitakan ambil kedelainya dari Surabaya, apalagi penjualannya juga mengalami penurunan, mau tidak mau kita harus sikapi," ungkapnya.
Dirinya juga menceritakan, akhir-akhir ini semenjak adanya perubahan harga kedelai, dan penetapan harga tahu yang dinaikkan olehnya, presentase para pelanggan yang berkunjung ke tempat usahanya mengalami penurunan atau tak seperti biasanya.
Baca juga: Pengusaha Tahu Tempe di Sikka Mulai Kesulitan Bahan Baku
"Memang akhir-akhir ini agak berkurang para pelanggan yang berkunjung, tak seperti biasanya, pelanggan tetap kita di pasar juga mengeluh karena harga tahu dinaikkan, sebab Tahu yang diberi kadang-kadang lama lakunya, atau terjual, kita juga tidak bisa apa-apa hanya suruh supaya bersabar saja," ujarnya.
Lanjutnya, di Sikka masih bisa dijangkau, kalau di tempat lain malah lebih mahal, seperti di Larantuka, harga per potong Rp 5.000 dan yang paling murah di Ende harga tahu per potong Rp 1.000.
Terkait dengan upaya yang sudah dilakukan oleh pemerintah, Aris menyampaikan, kemarin utusan dari Polres Sikka sudah berkunjung ke tempatnya, meninjau tempat usahanya.
Baca juga: Pedagang Gorengan di Kota Kupang Keluhkan Kenaikan Harga Tempe-Tahu
Ia juga sudah berkoordinasi dengan teman-teman pengusaha yang lain yang bekerja di industri pembuatan tahu dan tempe di Sikka untuk menyikapi harga pasar Tahu dan Tempe yang meningkat akhir-akhir ini.
Dirinya berharap harga kedelai kembali normal seperti biasa, sehingga aktivitas produksi maupun jual beli kembali lancar seperti biasanya. (CR1)