Berita Kupang Hari Ini
Generator Oksigen di RS SK Lerik Kota Kupang Produksi 24 Tabung Per Hari
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) SK. Lerik di Kota Kupang mempunyai generator untuk memproduksi sendiri oksigen. 24 tabung oksigen
Laporan Kontributor POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) SK. Lerik di Kota Kupang mempunyai generator untuk memproduksi sendiri oksigen. 24 tabung oksigen mampu diproduksi generator itu dalam sehari.
Oksigen mampu menyuplai oksigen central, dengan kapasitas produksi 300 mili liter per jam, maupun untuk pengisian tabung oksigen hingga 23-24 tabung oksigen per hari.
Sebagai informasi, RSUD SK Lerik menjadi salah satu tempat isolasi terpusat dalam penanganan covid-19.
Saat ini rumah sakit tersebut memiliki 10 ruangan isolasi dengan 20 tempat tidur.
Karena belum ada pasien covid yang dirawat, untuk sementara ruang isolasi tersebut dipakai sebagai ruang perawatan pasien pneumonia.
Direktur RSUD SK Lerik, dr. Marsiana Halek, Selasa 8 Februari 2022, memastikan dengan kapasitas produksi saat ini, masih mampu memenuhi kebutuhan oksigen jika semua tempat tidur di ruang isolasi sudah terisi.
Baca juga: Saat Lantik PSSI NTT, Ketua Umum PSSI Sebut Sepakbola Alat Pemersatu
Pihak RSUD SK Lerik juga sudah menyiapkan langkah antisipasi, jika kasus melonjak dan produksi generator oksigen belum mencukupi, pihaknya juga menyiapkan oksigen konsentrator.
Selain RSUD SK LERIK, UPTD Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) milik Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur juga menjadi salah satu tempat isolasi terpusat. Tempat itu memiliki 5 asrama dengan total 64 tempat tidur.
Ada juga Puskesmas Penkase-Oeleta saat ini memiliki 10 ruangan dengan 25 tempat tidur. Puskesmas ini akan menjadi tempat isolasi terpusat bagi pasien covid-19.
Diberitakan sebelumnya, untuk mengantisipasi lonjakan varian virus omicron, Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang melakukan persiapan tempat isolasi terpusat di dua lokasi. Tempat itu digunakan merawat pasien bilamana ada warga yang terpapar virus omicron.
Baca juga: Tentang HPN 2022, Ketsia Lanoe: Para Jurnalis AgarTetap Patuhi Kode Etik Jurnalistik
Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man bersama pimpinan Forkopimda di Pemkot Kupang melakukan peninjauan di dua tempat yakni Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) dan salah satu Puskesmas di Kelurahan Penkase Oeleta.
"Arahan pak presiden itu tentang kesiap- siagaan suatu daerah menghadapi gelombang omicron. Menurut statistik kesehatan, diprediksi meledak dua Minggu setelah terjadi di wilayah Jawa-Bali," kata Herman Man di kantor Bapelkes, Selasa 8 Februari 2022.
90 persen tempat isolasi terpusat di Bapelkes dalam keadaan siap digunakan. Selain itu, akan ada penambahan sumberdaya manusia untuk mendukung pelaksanaannya. Nantinya, saat rapat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi, Pemkot akan menyampaikan mengenai manajemen.
Sarana dan prasarana di tempat isolasi terpusat, menurut dr. Herman Man, harus dipersiapkan denga baik agar pasien yang menjalani perawatan bisa merasa nyaman dan tidak tertekan.
Di Bapelkes ada 64 kamar. Ditempat itu, masing-masing kamar dilengkapi dua tempat tidur berukuran besar. Tiap kamar juga ditunjang dengan fasilitas MCK dan penerangan yang memadai.