Eropa Dibuat Deg-degan, Rusia dan Ukraina Bisa Perang dalam Beberapa Hari, Ini Sikap Vladimir Putin
Rusia terus memperkuat pasukannya di sepanjang perbatasan dengan Ukraina. Selain itu, peralatan perang canggih negeri bekas bagian Uni Soviat itu jug
POS KUPANG.COM -- Rusia terus memperkuat pasukannya di sepanjang perbatasan dengan Ukraina.
Selain itu, peralatan perang canggih negeri bekas bagian Uni Soviat itu juga mulai diarahkan ke Ukranina
Bahkan, mesin-mesin perang sudah mulai dipanaskan. Sikap saling curiga antar Rusia dan Sekutu Ameika memungkinan perang terjadi dalam beberapa hari ke depan
Diketahui Konflik Rusia dan Ukraina makin memanas dari hari ke hari.
Ini karena konflik Rusia dan Ukraina bisa berubah menjadi perang.
Baca juga: Kapal Selam Rusia Tabrak Kapal Perang Inggris, ABK Paning Hingga Nyaris Perang, Ini Faktanya
Apalagi Rusia telah menempatkan hampir 100.000 tentara di dekat perbatasan negara terbesar kedua di Eropa itu.
Tidak heran muncul peringatan tentang invasi Rusia.
Sebab tidak ada tanda-tanda Rusia akan mengembalikan pasukan ke barak dalam waktu dekat.
"Saya khawatir invasi oleh pasukan Rusia tidak dapat dihindari dan akan segera terjadi," kata Tobias Ellwood seperti dilansir dari express.co.uk pada Senin (17/1/2022).
"Oleh karenanya untuk berjaga-jaga, kami menempatkan perangkat keras dan personel militer yang cukup di Ukraina."
Baca juga: Sidang Komisi Bersama ke-13 dan Pameran Industri Tingkatkan Hubungan Bilateral Indonesia- Rusia
"Tujuannya untuk membuat Presiden Rusia Vladimir Putin berpikir dua kali untuk menyerang."
"Tetapi sepertinya rencana kami tidak berarti apa-apa."
"Sebab hanya Presiden Putin yang tahu apa yang akan dia lakukan selanjutnya."
"Yang jelas minggu depan tampaknya sangat penting."

Ellwood melanjutkan bahwa dia sudah melakukan negosiasi hingga membuat Rusia tersudut.