Berita Sumba Barat Daya
Warga Gelar Ritual Adat Keluarkan Petir Dari Kampung Adat Parona Baroro Sumba Barat Daya
tua adat yang memegang daun dan baskom berisi air berjalan keliling bekas rumah terbakar dengan memercikan air.
Penulis: Petrus Piter | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/PETRUS PITER
Seorang tua adat berjalan keliling setiap rumah yang terbakar untuk memercikan air pertanda mengusir atau mengeluarkan petir dari dalam kampung itu, Jumat 14 Juni 2022
Satu persatu ia lakoni hingga rumah ke delapan atau rumah terakhir yang terbakar milik Bapa Paulus Uru Awa.
Kepada wartawan sesaat setelah gelar ritual adat itu, tokoh adat juga adalah tokoh masyarakat, Bapa Paulus Uru Awa mengatakan, acara ritual adat ini adalah untuk mengusir atau mengeluarkan petir dalam kampung ini.
Dengan demikian, masyarakat merasa aman dan bisa mempersiapkan untuk membangun kembali rumah adatnya.
Tentu untuk membangun sebuah rumah adat membutuhkan persiapan cukup besar dibandingkan membangun sebuah rumah pada umumnya. (*)
Berita Sumba Barat Daya Terkini