Gempa Flores
Trauma Tsunami 1992, Warga Maumere Lari ke Arah Gunung, Anak-anak Menangis Histeris
Trauma Tsunami 1992, Warga Maumere Lari ke Arah Gunung, Anak-anak Menangis Histeris. Gempa menguncang keras dan mendatangkan kepanikan yang hebat.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Gordy Donofan
- Sikka Bagian Utara estimasi tiba 10:20:22 WIB
- Pulau Lembata estimasi tiba 10:36:37 WIB
Di beberapa wilayah misalnya di Sikka, berdasarkan pantuan POS-KUPANG.COM, masyarakat sudah mengungsi ke daerah Nita dan Nelle.
BERITA LAINNYA:
Gempa 7,4 SR Guncang Flores, Ini Tanda-tandanya Kalau Akan Terjadi Tsunami
Gempa bumi dengan magnitudo 7,4 SR mengguncang Pulau Flores dan Lembata, Selasa 14 Desember 2021 sekitar pukul 11.20 Wita.
Gempa tersebut telah menimbulkan guncangan keras dan membuat warga Flores dan Lembata lari berhamburan mencari tempat aman.

Ketakutan warga tidak hanya guncangan gempa. Yang membuat mereka tambah takut karena munculnya prediksi kemungkinan gempa tersebut disusul dengan Tsunami, sesuatu yang pernah terjadi saat gempa 12 Desember 1992.
Gempa kali ini berpusat di Laut Flores dengan kedalaman 112 km di bawah laut.
Menurut BMKG, gempat tersebut berpotensi Tsunami untuk wilayah Maluku, NTB, NTT, Sulsesl, dan Sultra.
Kini warga di Flores dan Lembata terus mencari tempat yang aman karena khawatir terjadinya Tsunami tersebut.
Namun, jangan sampai warga khawatir berlebihan karena tidak semua tempat menjadi sasaran Tsunami, dan tidak semua gempa selalu berlanjut dengan Tsunami.
Oleh karena itu, warga perlu mengetahui tanda-tanda terjadinya Tsunami.
Melansir TribunTravel.com, berikut tanda-tanda akan terjadi Tsunami:
1. Terdengar Suara Gemuruh