Berita Pemprov NTT
Dukung Percepatan Herd Immunity, BINDA NTT Gelar Vaksin Hingga Pelosok Sumba Timur
masyarakat di wilayah itu merasa terbantu karena pelaksanaan vaksinasi menjangkau masyarakat
Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU -- Badan Intelijen Negara Daerah Nusa Tenggara Timur menggelar Vaksinasi Massal Untuk Warga di Kabupaten Sumba Timur, Senin 6 Desember 2021.
Vaksinasi yang digelar serentak di tiga lokasi itu dilaksanakan untuk mendukung percepatan pencapaian herd immunity di wilayah Sumba Timur.
Di wilayah perkotaan, vaksinasi dilaksanakan di Kelurahan Hambala Kecamatan Kota Waingapu. Sementara itu, vaksinasi juga dilaksanakan di Dusun Kalombu serta Dusun Pameting Nggangga Desa Kambatatana, Kecamatan Pandawai.
Vaksinasi tersebut dilaksanakan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Timur melalui Puskesmas Kota Waingapu dan Puskesmas Kawangu.
Baca juga: Chris Mboek Dapat Dukungan Askab PSSI Sumba Timur, Dipandang Figur Mampu
Melani Dembi Tamar (21), salah satu penerima vaksin yang ditemui di Dusun Pameting Nggangga menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak BINDA NTT dan Dinas Kesehatan Sumba Timur yang mendekatkan pelayanan vaksin kepada warga di dusun itu.
Ia mengaku senang menerima vaksin karena dapat meningkatkan kekebalan tubuhnya terhadap virus. Menurut dia, vaksin penting untuk masyarakat sehingga bisa menciptakan kekebalan kelompok.
"Tadi tidak terasa sakit saat suntik. Jadi untuk masyarakat jangan takut untuk divaksin," ucap Melani.
Ia juga menambahkan, tidak merasakan efek langsung setelah dia divaksin oleh petugas.
Sekretaris Desa Kambatatana, Daniel Kabonju Hita menyambut baik dan menyampaikan ucapan terima kasih terhadap aksi vaksinasi massal yang dilaksanakan BINDA NTT bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Timur.
Baca juga: Lantik Pengurus Hanura Sumba Timur, Refafi Gah Tegaskan Komitmen Untuk Victory Joss dan Sehati
Menurutnya, masyarakat di wilayah itu merasa terbantu karena pelaksanaan vaksinasi menjangkau masyarakat.
"Biasanya selama ini vaksin hanya buat di Kantor Desa. Kali ini lebih mendekatkan pelayanan ke masyarakat sampai ke tingkat dusun. Ini sangat membantu masyarakat kami," ujar Kabonju Hita.
Ia berharap, dengan pelaksanaan vaksinasi tersebut dapat mempercepat herd immunity warga di wilayah itu.
Dari total 2.554 jumlah penduduk desa yang tersebar di empat dusun, jelas Kabonju Hita, baru sekira 900 hingga 1000 an warga yang sudah mendapatkan vaksin.
Karena itu, ia berharap agar kedepan semua warganya bisa mengakses vaksinasi.