Berita Sumba Timur
Bupati Praing Sebut Kemurahan Tuhan, Sumba Timur Pertama Kali Zona Hijau Sejak Akhir 2020,Ini Data
Bupati Sumba Timur Khristofel A Praing menyebut ada kemurahan Tuhan dibalik pencapaian kabupaten itu kembali ke zona hijau kasus Coronavirus Disease
Penulis: Ryan Nong | Editor: Ferry Ndoen
Ketua DPRD Sumba Timur, Ali Oemar Fadaq meminta masyarakat tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan meski Sumba Timur sudah berstatus Zona Hijau.
"Kita semua masyarakat Sumba Timur harus tetap dengan proses yang ketat. Meski sudah Zona hijau, tapi tidak menutup kemungkinan bisa ada paparan kembali. Jadi kita tidak boleh lengah," ujar Ali Oemar Fadaq.
Politisi Golkar ini mengingatkan upaya percepatan vaksinasi juga harus terus digenjot semaksimal mungkin untuk menciptakan herd immunity di wilayah.
Berdasarkan data Satgas COVID-19 Sumba Timur, tidak terdapat penambahan jumlah kasus positif Coronavirus atau Covid-19 baru di Kabupaten Sumba Timur pada Jumat, 12 November 2021. Kondisi tersebut bahkan telah berlangsung sepekan.
Sekretaris Dinas Kesehatan Sumba Timur, Tinus Ndjurumbaha, SKM, M.Ap., menyebut penambahan kasus baru tidak lagi terjadi sejak Jumat 5 November 2021 lalu.
Sementara itu, dengan tambahan satu kasus sembuh maka tidak ada lagi pasien positif COVID-19 di Sumba Timur yang dirawat atau melakukan isolasi mandiri.
Tinus menyebut, pada Jumat dilakukan pemeriksaan terhadap 36 sampel PCR/TCM serta 308 sampel rapid antigen. Dari total pemeriksaan tersebut tidak ada sampel dinyatakan positif.
Hingga Jumat, angka positif rate untuk Kabupaten Sumba Timur berada pada angka 11,79 persen sementara angka kesembuhan 97,78 persen. Sedang angka fatality rate 2,22 persen.
Sebanyak 5.417 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh sejak kasus pertama di Sumba Timur. Sementara itu, 123 orang dinyatakan meninggal dunia akibat COVID-19. Total kasus positif Covid sejak paparan pertama mencapai 5.540 kasus. (hh)