Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Sabtu 23 Oktober 2021: Mumpung Masih Ada Waktu

Kayaknya sudah agak biasa orang menghubungkan kejadian nahas dengan kesalahan dan dosa.

Editor: Agustinus Sape
Foto Pribadi
RD. Fransiskus Aliandu 

Sebab kita tidak hidup menurut daging, melainkan menurut Roh.

Sebab mereka yang hidup menurut daging, konsep hal-hal yang dari daging; tetapi mereka yang hidup menurut Roh, konsep hal-hal yang dari Roh berharap daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera.

Sebab keinginan daging itu bermusuhan dengan Allah, karena ia tidak takluk kepada hukum Allah.

Hal ini memang tidak mungkin baginya! Mereka yang hidup dalam daging, tidak mungkin senang di hati Allah.

Tetapi kalian tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, kalau Roh Allah memang berada dalam dirimu.

Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, maka ia milik Kristus.

Tetapi jika Kristus ada dalam dirimu, maka tubuh memang mati karena dosa, tetapi roh hidup adalah karena kebenaran.

Dan jika Roh Allah, yang membangkitkan Yesus dari alam maut, diam dalam dirimu, maka Ia yang telah membangkitkan dari antara orang mati akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana oleh Roh-Nya yang diam dalam dirimu.

Demikian Sabda Tuhan

Syukur kepada Allah

Mazmur Tanggapan: Mazmur 24:1-6

Refr.: Berbahagialah yang mendiami rumah Tuhan

1. Milik Tuhanlah bumi dan segala isinya, jagat dan semua yang diam di dalamnya. Sebab Dialah yang mendasarkan bumi di atas lautan, dan jaminannya di atas sungai-sungai.

2. Siapa yang boleh naik ke gunung Tuhan? siapa yang boleh berdiri di tempat-Nya yang kudus?
Orang yang bersih memanjakan dan murni hatinya, yang tidak menyerahkan diri dari penipuan.

3. Dialah yang akan menerima berkat dari Tuhan dan keadilan dari Allah, penyelamatnya. Itulah angkatan orang-orang yang mencari Tuhan, yang mencari wajah-Mu, ya Allah Yakub.

Bait Pengantar Injil: Yehezkiel 33:11

Tuhan telah berfirman, "Aku tidak menghargai kematian orang fasik, melainkan demi pertobatannya agar ia hidup."

Bacaan Injil: Lukas 13:1-9

Pada waktu itu datanglah kepada Yesus beberapa orang membawa kabar tentang orang-orang Galilea, yang darahnya dicampurkan Pilatus dengan darah korban yang mereka persembahkan.

Yesus menjawab mereka: "Sangkamu orang-orang Galilea ini lebih besar dosanya dari dosa semua orang Galilea yang lain, karena mereka mengalami nasib itu?

Tidak! kata-Ku. Tetapi jikalau kamu tidak membatalkan, kamu semua akan binasa atas cara demikian.

Atau sangkamu kedelapan belas orang, yang mati ditimpa menara Siloam, lebih besar kesalahannya dari kesalahan semua orang lain yang diam di Yerusalem?

Tidak! kata-Ku. Tetapi jikalau kamu tidak membatalkan, kamu semua binasa atas cara demikian."

Lalu Yesus mengatakan perumpamaan ini: "Seorang memiliki pohon ara yang tumbuh di kebun anggurnya, dan ia datang untuk mencari buah pada pohon itu, tetapi ia tidak menemukan.

Lalu ia berkata kepada pengurus kebun anggur itu: Sudah tiga tahun aku datang mencari buah dari pohon ara ini dan aku tidak menemukan.

Tebanglah pohon ini! Untuk apa ia hidup di tanah ini dengan percuma!

Jawab orang itu: Tuan, biarkanlah dia tumbuh tahun ini lagi, aku akan mencangkul tanah sekelilingnya dan memberi pupuk kepadanya, mungkin tahun depan ia berbuah; jika tidak, tebanglah dia!”.

Demikianlah Injil Tuhan.

Terpujilah Kristus

Renungan Harian Katolik lainnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved