China Jalankan Rencana Licik di Laut China Selatan, Pantas Saja Geram dengan Kapal AS yang Melintas
Bahkan, sejumlah fasiliter militer negeri tirai bambu itu sudah dibangun di pulau-pulau buatan termasuk ke wilayah daratan yang diklaim dari negara la
Kapal perang angkatan laut AS sering berlayar melewati pulau-pulau yang disengketakan, menuai kritik keras dari China.
Menurut South China Sea Strategic Situations Probing Initiative (SCSPI), sebuah layanan pengumpulan intelijen terbuka di Laut China Selatan, kapal induk AS USS Carl Vinson memasuki wilayah itu melalui saluran Bashi pada hari Senin.
Ketegangan meningkat sejak undang-undang maritim baru diperkenalkan oleh China yang menyatakan setiap kapal asing yang memasuki perairan harus memberi tahu Beijing.
Kapal telah diminta untuk melaporkan rincian kargo mereka jika mereka membawa bahan radioaktif, minyak curah, bahan kimia.
Baca juga: Berani-Beraninya Negara Ini Ganti Nama Laut China Selatan Jadi Laut Natuna Utara, Apa Respon China?
Melansir Express.co.uk, Jumat (10/9/2021), China dilaporkan telah berusaha untuk merebut sebuah pulau di Laut China Selatan di tengah meningkatnya kehadiran angkatan laut AS di wilayah tersebut.
Angkatan Laut China telah mengumumkan akan menutup wilayah laut di sebelah barat semenanjung Leizhou untuk memulai "latihan tembakan langsung" pada hari Kamis dan Jumat.
Angkatan laut Komando Teater Selatan China mengambil bagian dalam latihan pendaratan amfibi, Rabu.*
Sebagian artikel ini sudah tayang di Intisari.grid.id dengan judul : Pantas China Geram Kapal Perang AS Melintas di Wilayah Laut China Selatan, Rupanya China Tengah Merencanakan Hal Licik Ini di Wilayah Tersebut