Berita NTT
Polda NTT Bangga Dan Beri Penghargaan Bagi Briptu Windy Jadi Pasukan Khusus PBB
Kepolisian Daerah (Polda) Prov NTT bangga dan memberikan penghargaan atas keberhasilan Briptu Wilhelmina C. Manafe.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM | KUPANG-- Kepolisian Daerah (Polda) Prov NTT bangga dan memberikan penghargaan atas keberhasilan Briptu Wilhelmina C. Manafe sebagai salah satu Polwan dari Polda NTT menjadi pasukan khusus PBB.
"Keberhasilan yang dicapai Briptu Wilhelmina C. Manafe ini merupakan sebuah penghargaan atau kepercayaan bagi dia," kata Kapolda NTT, Irjen Pol. Lotharia Latif melalui Kabidhumas Kombes Pol. Rishian Krisna Budhiaswanto, Kamis 9 September 2021.
Keberhasil Briptu Wilhelmina, Menurut mantan Kapolres TTU ini, merupakan suatu kebanggan juga bagi Polda NTT.
Oleh sebab itu, kata dia Polda NTT akan terus mensuport keberhasil Briptu Wilhelmina dan tugas kemanusiaannya maupun anggota yang mendahuluinya serta anggota yang akan mengemban tugas yang sama kedepan.
Baca juga: Gelar Penutupan Masa Sidang III 2021, Ketua DPRD NTT Beri Catatan Bagi Pemprov
"Keberhasilan ini merupakan kebanggaan juga bagi Polda NTT. Selain itu kami akan mensuport anggota dari Polda NTT yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB," tambah dia
Terkait dengan penghargaan ini, kata dia Polda NTT akan mempertimbangkan keberhasilan anggota-anggotanya ini.
Tetapi jelasnya, ini merupakan sebuah penghargaan bagi anggota tersebut karena tugas ini adalah sebuah kepercayaan Polri, bahkan negara bagi dia maupun anggota lainnya.
Krisna menjelaskan bahwa, program atau tugas kemanusiaan ini dijalankan sesuai dengan kebutuhan, jadi, apabila ada permintaan dari Mabes Polri untuk mengirim anggota menjadi pasukan perdamaian atau pasukan taktis, maka akan dilakukan proses seleksi.
"Nama-nama anggota yang sudah memasukan namanya langsung diseleksi di tingkat Polda dan dikirim ke pusat nama yang lolos untuk mengikuti seleksi lanjutan, apabila lulus maka mengikuti tahapan latihan," ujar dia
Menurut Kombes Pol. Krisna, tugas kemanusiaan ini diberikan sesuai dengan misi internasional yang diberikan atau dipercayakan.
Selain mengutus anggota-anggotanya bertugas dalam misi internasional, Polda NTT pun akan terus memantau kehidupan anggotanya disana.
Sehingga, dia berharap supaya anggota yang telah dipercayai untuk menjalankan tugas, harus dengan serius dan juga wajib untuk menjaga kesehatan, agar awal bertugas dan kembalinya pun tetap sehat dan menimbah banyak pengalaman.
Terkait dengan misi kemanusiaan ini, kata Krisna, hal ini merupakan sebuah peluang yang baik dalam pengalaman bertugas, karena ini adalah sebuah kepercayaan dari Mabes Polri, Negara maupun dunia.
"Saya berharap banyak anggota di Polda NTT yang harus mengikuti seleksi dan lulus untuk menjadi pasukan dalam misi perdamaian internasional ini," ungkap dia
Selain itu, bagi anggota tidak lolos, dia meminta agar jangan menyerah melainkan harus mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk mengikuti seleksi lanjutan apabila dibuka kembali. *)