Jokowi

Meski Akses Data Pribadi Jokowi Sudah Ditutup, Gibran Rakabuming Tetap Ingatkan Ini pada Masyarakat

Keamanan data pribadi semakin menjadi sorotan di tengah masyarakat. Hal ini tak lepas usai data pribadi Presiden Joko Widodo tersebar di dunia maya.

Editor: Yeni Rahmawati
Kompas TV
Gibran Rakabuming Raka, Putera Jokowi ingatkan masyarakat 

POS-KUPANG.COM - Keamanan data pribadi semakin menjadi sorotan di tengah masyarakat.

Hal ini tak lepasusai data pribadi Presiden Joko Widodo tersebar di dunia maya.

Padahal, baru-baru ini publilk dihebohkan dengan kebocoran data 1,3 juta pengguna aplikasi Electronic-Health Alert Card (e-HAC) dan sejumlah kebocoran data lainya dari instansi pemerintahan dalam beberapa bulan belakangan.

Kini, 16 digit nomor induk kependudukan (NIK) dan data lainnya dari orang nomor satu di Indonesia pun bocor dan tersebar luas ke publik.

Dilansir dari Kompas.com, adapun informasi tersebut berasal dari laman resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada bagian form calon Presiden RI untuk Pemilu 2019.

Saat diakses, laman tersebut masih bisa dibuka dan data Jokowi masih tertulis secara lengkap.

Baca juga: Tuan Guru Bajang Jadi Komisaris Independen Bank Syariah, Benarkah Ini Balas Budi Presiden Jokowi?

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, selain NIK, data pribadi yang diunggah pada laman KPU tersebut terdiri dari data pribadi, riwayat pendidikan, riwayat pekerjaan, riwayat organisasi, riwayat penghargaan dan publikasi yang pernah dilakukan.

Setelah NIK terungkap ke publik, data itu kemudian digunakan warganet untuk melakukan cek kartu vaksin Covid-19 milik kepala negara di aplikasi PeduliLindungi.

Gibran Buka Suara

Dilansir dari Tribun-Palu.com, Gibran Rakabuming Raka buka suara terkait bocornya sertifikat vaksin dan NIK milik sang ayah, Joko Widodo (Jokowi).

Seperti diketahui sertifikat vaksin dan NIK sempat tersebar di media sosial.

Terkait dengan kejadian tersebut Gibran tidak menjelaskan panjang lebar.

Dia hanya menyebutkan bahwa dirinya tidak memiliki wewenang terkait hal itu.

Baca juga: Jokowi Kembali Gelar Pertemuan, Singgung Soal Amandemen UUD 1945 : Saya Tidak Mau Disalahkan 

"Tanya kepada yang berwenang saja, itu kan di luar wewenang saya," kata dia kepada TribunSolo.com, Sabtu (4/9/2021)

Halaman
1234
Sumber: Tribun Palu
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved