Berita Ngada
Pemkab Ngada Raih Predikat WTP Pengelolaan Keuangan Daerah Tahun Anggaran 2020
Pemerintah Kabupaten Ngada ( Pemkab Ngada) meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian ( WTP) dari BPK RI
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi
POS-KUPANG.COM, BAJAWA-Pemerintah Kabupaten Ngada ( Pemkab Ngada) meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian ( WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam pengelolaan keuangan daerah pada tahun anggaran 2020.
Raihan predikat WTP yang didapat oleh pemerintah Kabupaten Ngada tersebut merupakan kali ketiga sejak tahun 2018 yang lalu.
Wakil Bupati Ngada, Raymundus Bena mengungkapkan, opini WTP tersebut merupakan opini dari BPK Perwakilan Provinsi NTT tentang pengelolaan keuangan daerah Kabupaten Ngada.
Opini WTP tersebut didapat berkat pengelolaan keuangan daerah yang dilakukan oleh pemerintah baik adanya.
Baca juga: Disela-sela Musrembangcam di Aimere, Bupati Andreas Pantau Aset Milik Pemkab Ngada
"Kemudian asas-asas yang disyaratkan oleh BPK terkait dengan pengelolaan keuangan tersebut dapat dipenuhi, walaupun ada beberapa catatan-catatan kecil, sehingga kemarin kita dikasih waktu untuk penuhi," ujarnya.
Raymundus mengatakan, salah satu catatan yang diberikan oleh BPK untuk dipenuhi adalah terkait dengan kesulitan-kesulitan yang selama ini dialami oleh dinas.
Untuk itu, kesulitan-kesulitan yang dialami oleh dinas harus dibuatkan kedalam MoU sehingga nantinya tidak akan menunda-nunda lagi kesulitan tersebut.
Raymundus menambahkan, memang sebenarnya, opini WTP yang didapatkan pemerintah saat ini, terkait pengelolaan keuangan daerah tahun anggaran 2021.
Baca juga: Pemkab Ngada Tetap Pilih Kegiatan Belajar Mengajar Daring untuk Semua Sekolah
Mneurutnya, sistem pemerintahan terus berlanjut, sehingga ketika ada hal-hal yang sudah berakhir tetapi masih berlanjut di tahun anggaran 2021, maka pihaknya memiliki kewajiban moril untuk dapat melanjutkan.
"Disisi lain, saya menghargai pemerintahan sebelumnya yang sudah tiga kali mempertahankan opini WTP, itu menjadi pelajaran yang berarti untuk kami, sehingga kedepan ada hal-hal yang sudah dilakukan dengan baik dapat kami pertahankan," ungkapnya.
Raymundus mengatakan, pemerintah daerah dibawah kepemimpinan Bupati Ngada Andreas Paru dan Wakil Bupati Raymundus Bena berkeinginan untuk tetap mempertahankan status WTP tersebut.
"Tapi mempertahankan opini itu memang agak sulit. Tapi niat kami, kami akan mempertahankan opini WTP itu," pungkasnya. (*)
Berita Kabupaten Ngada Lainnya