Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Sabtu 7 Agustus 2021: Doakanlah yang Sakit

Seorang anak mengidap sakit ayan. Penyakit itu sungguh membuatnya menderita; menjatuhkannya ke dalam air atau api. Ia pun tak lagi sanggup berseru

Editor: Agustinus Sape
Foto Pribadi
RD. Fransiskus Aliandu 

Saat ditanyai para murid, "Mengapa kami tidak dapat menyembuhkan?", Yesus menegaskan, "Karena kamu kurang percaya. Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu. Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa" (Mat 17:19-21).

Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 4 Agustus 2021: Tidak Menyerah

Doa juga merupakan bentuk kreatif belas kasih yang mempunyai kekuatan dahsyat.

Saya mengibaratkan doa itu vitamin C. Vitamin ini sangat penting bagi tubuh. Meskipun memiliki peran penting, tetapi tubuh manusia tidak dapat memproduksi vitamin C sendiri. Oleh karena itu, seseorang harus mendapatkannya dari sumber lain, seperti buah-buahan, sayuran, serta suplemen tambahan.

Tapi saya menyebut doa itu sebagai Vitamin C yang artinya C-ompassion (belas kasih). Kapan pun saya tak mementingkan diri, kapan pun saya ingat sesama yang sakit dan menunjukkan belas kasih saya dengan mendoakannya, saya seakan memohon dan Tuhan memberi vitamin ini kepadanya.

Saya sering dimintai tolong untuk mendoakan orang lain. Ada anak yang minta didoakan ayahnya yg sakit. Ada bapa yang telp minta doa karena hendak tender untuk proyek besar. Ada ibu yang minta doa bagi anaknya yang ber-HUT. Selain saya, juga pastor-pastor yang lain.

Paling sering dan sangat didambakan, kami para imam diminta tolong untuk mendoakan dan menerimakan sakramen perminyakan bagi  sanak saudara yang sakit parah, yang lagi bergulat dijemput maut.

Ini selaras dengan pesan St. Yakobus, "Saudara-saudara, kalau di antara kalian ada yang sakit, baiklah ia memanggil para pemuka umat, supaya mereka mendoakan dia serta mengurapinya dengan minyak demi nama Tuhan. Doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang yang sakit itu, dan Tuhan akan membangunkan dia. Jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu akan diampuni ... sebab doa tekun seorang jujur itu amat sakti" (Yak 5:14-16).

Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 3 Agustus 2021: Tuhan Datang

Dan saya tahu ada banyak orang yang merasa senang karena didoakan. Ada banyak yang gelisah di saat-saat akhir hidupnya, tapi langsung menjadi tenang - damai setelah saya mendoakan dan memberikan perminyakan kepadanya.

Saya pun cukup sering minta didoakan. Orang yang paling sering saya mintai doa adalah ibuku di kala ia masih hidup. Saat saya tak lagi sanggup untuk berkata sendiri karena terpaan masalah pelik dan berat, saya pasti teringat ibuku yang renta karena saya tahu didoa ibuku namaku disebut, "Tuhan, kasihanilah anakku". *

Renungan harian lainnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved