Berita Kota Kupang
Prof. Heri Lalel Resmi Mendaftar Calon Rektor Undana 2021-2025
Terlepas dari lolos atau tidak lolos, itu hal yang kedua tapi panggilan tanggung jawab yang besar adalah kita menawarkan diri untuk terlibat aktif
Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Rosalina Woso
"Yang kedua, SDA kita tidak tertandingi. Kita belum punya data base yang baik. Kalau kita tidak tahu apa yang kita miliki kita menjadi pasif. Tapi kalau seseorang itu tau bahwa dia punya kekayaan yang luar biasa, wah beta ini orang kaya, orang hebat," lanjutnya.
Dia tidak memungkiri yang terjadi selama ini adalah masyarakat NTT merasa miskin melarat dan dicap selalu ada di level bawah nasional, juga selalu menjadi concern untuk hal- hal yang negatif.
"Padahal kita punya kekayaan yang luar biasa, kita belum gali, kita belum bisa berdayakan. Petakan itu semua potensi - potensi secara menyeluruh baru mulai diberdayakan," tandasnya.
Baca juga: Pemkot Kupang Keluarkan Instruksi Wali Kota Penerapan PPKM Level Empat
Menurut Prof. Heri, mahasiswa adalah kebanggaan dan produk utama Undana, sama seperti seorang ayah dengan anak - anaknya.
"Dia (ayah) bangga kalau anak - anaknya hebat. Sebenarnya harusnya kita demikian kalau mahasiswa keluar dan menjadi orang - orang hebat, itulah kebanggaan kita," ujarnya.
Untuk itu, jelas Prof. Heri, program Merdeka Belajar perlu digiatkan tetapi dengan pengarahan sehingga mahasiswa memilih dengan bimbingan bukan asal memilih.(*)