Berita Belu
Pemkab Belu Belum Terima Hasil Uji Laboratorium Varian Baru COVID-19
Kita sudah antisipasi kalau dia (virus varian baru-Red) ada di sini. Kalau sudah ada di NTT yah pasti sudah masuk semua termasuk di Belu
Penulis: Teni Jenahas | Editor: Rosalina Woso
Pemkab Belu Belum Terima Hasil Uji Laboratorium Varian Baru COVID-19
Laporan Reporter POS KUPANG. COM, Teni Jenahas
POS KUPANG. COM, BELU-- Pemerintah Kabupaten Belu telah mengirim sampel spesimen atau sampel virus untuk diuji di Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan RI.
Tujuannya untuk mengetahui apakah ada atau tidaknya varian baru COVID-19 di Kabupaten Belu.
Pemerintah telah mengirim sampel sejak pertengahan Juni namun sampai saat ini hasil uji laboratorium belum diterima Pemerintah Kabupaten Belu.
Hal ini disampaikan Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin, SP. PD kepada Pos Kupang. Com saat ditemui di Kantor DPRD Belu, Kamis malam 22 Juli 2022.
Baca juga: Peringati Hari Bhakti Adhyaksa ke 61, Kejari Belu Lakukan Aneka Kegiatan Sosial
Dokter spesialis penyakit dalam ini mengatakan, meski hasil uji laboratorium belum diterima, namun secara ilmu kedokteran, diduga virus yang menyerang ini masih varian Delta.
Dugaan itu dilihat dari kecepatan penyebaran virusnya.
Menurut dr. Agus Taolin, pemerintah Kabupaten Belu sudah melakukan antisipasi jika varian baru itu masuk di Kabupaten Belu.
"Kita sudah antisipasi kalau dia (virus varian baru-Red) ada di sini. Kalau sudah ada di NTT yah pasti sudah masuk semua termasuk di Belu", kata Bupati Agus Taolin.
Baca juga: Askab PSSI Belu, TTU dan TTS Daftarkan Fary Francis
Lanjutnya, entah varian baru dan lama, cara pencegahan tetap pakai protokol kesehatan yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan di air mengalir, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.
Bupati menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Belu agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Bila terjadi gejala, segera dilaporkan dan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan kenangan medis karena virus ini bekerja cepat yang dapat mengancam nyawa manusia.
Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Belu hingga Kamis 22 Juli 2022 tercatat 216 orang terkonfirmasi positif COVID-19 dalam pengawasan dari total kasus 722.
Baca juga: Pemkab Belu Sumbang Sapi Dua Ekor di Hari Raya Idul Adha
Dari jumlah tersebut, pasien sembuh 254 orang dan 16 orang dirawat.