Ustad Abdul Somad Menangis Saat Ungkap Rahasia Besar Tentang Laknatnya Israel ke Palestina Simak Ini
Tak bisa dipungikir kalau sampai saat ini pertikaian demi pertikaian terur terjadi antara Israel-Palestina.Bahkan kini keadaannya semakin meruncing.
Ia berlari dan terus menerus berteriak : "Ayah ! Ayah! Selamat jalan Ayah! Mengapa kau meninggalkan kami?,"
Sejumlah pria kewalahan menenangkan anak Saber itu.
Ia tenang setelah seorang pengangkat jenazah mengatakan : "Sini, sini, bawa jenazah dua bersama kami,"
Di pemakaman, ia kembali histeris.
"Ayah! Aku cinta kamu, wahai kekasihku!,"
"Aku berharap aku saja yang mati daripada kau!," kata bocah itu sambil menengadahkan tangan ke langit.
Serangan Israel ke Palestina masih terus berlanjut jelang Hari besar umat Muslim, Idul Fitri.
Media Al Jazeera per Rabu 12 Mei 2021 melansir, setidaknya 26 orang, termasuk 9 anak-anak, meninggal di Gaza terkena serangan udara Israel.
Roket Israel tidak hanya menyasar Hamas (pasukan lawan militer Israel), tapi juga bangunan perumahan publik.
Sebuah bangunan pemukiman 13 lantai di kawasan Rimal, Gaza dibom, sehingga 3 warga Palestina tewas.
Video juga menunjukkan warga berlarian dari pemukiman al-Jundi dalam kondisi panik, sementara anak-anak menangis dan dalam kondisi berlumur debu puing.
Sejauh ini, diyakini Israel telah menembakkan 130 roket ke Gaza, tempat dari sekitar 2 juta warga Palestina bermukim.
Sementara, diperkirakan Israel telah membunuh 15 anggota Hamas dan sejumlah anggota pasukan paramiliter anti-Israel.
Muhammad al-Masri (22 tahun) adalah salah satu dari warga Palestina yang terluka karena gempuran Israel.
Pria muda itu berada di depan rumahnya pada Senin malam waktu setempat 10 Mei 2021, tepat sebelum berbuka puasa Ramadhan.