Penanganan Covid
Update Covid-19 di Sumba Timur - 24 Pasien Sembuh, Kasus Positif Bertambah Dua Orang
Pemeriksaan rapid antigen terhadap 41 sampel di Kabupaten Sumba Timur pada Jumat (14/5/2021) ditemukan dua sampel terkonfirmasi po
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/WAINGAPU -- Pemeriksaan rapid antigen terhadap 41 sampel di Kabupaten Sumba Timur pada Jumat (14/5/2021) ditemukan dua sampel terkonfirmasi positif dan 39 lainnya negatif. Sementara itu, 24 pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh.
Sesuai data dari Posko Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumba Timur, pemeriksaan laboratorium secara rapid antigen terhadap 41 sampel, ditemukan dua sampel positif dan sisanya negatif.
Penambahan dua kasus positif itu berasal dari Kecamatan Kambera.
Adanya penambahan dua kasus pada Jumat (24/5), maka total kasus positif Covid-19 di Sumba Timur saat ini 1.349 kasus. Dari 1.349 kasus itu, sudah 41 kasus meninggal dunia, 1.111 kasus sembuh dan 197 masih dalam perawatan.
Sedangkan pada hari yang sama, terdapat 24 pasien dinyatakan sembuh . Ke-24 pasien itu berasal dari Kecamatan Kota Waingapu 6 kasus, Pandawai 3 kasus, Kambera 1 kasus, Umalulu 1 kasus, Pahunga Lodu 9 kasus dan Kecamatan Kanatang 4 kasus. Semua pasien itu adalah pasien yang melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Baca juga: Shin Tae-yong Sebut Indonesi Punya Potensi, Minta PSSI Punya Area Pemusatan Latihan Sendiri ?
Baca juga: Peringatan Dini BMKG, Waspada 4 Pulau di Wilayah NTT Berpotensi Terjadi Angin Kencang Hari Ini ?
Total sampel yang diambil untuk diperiksa secara PCR, TCM maupun rapid antigen sampai dengan Jumat (14/5) sebanyak 8.260 sampel. Dari jumlah itu, 6.114 sampel negatif, 2.073 sampel positif dan 73 sampel belum ada hasil pemeriksaan.
Pemerintah Sumba Timur saat ini masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) . PPKM yang sementara berlalu adalah PPKM perpanjangan ketujuh yang sudah diterapkan sejak 3 -16 Mei 2021.
Pantauan POS-KUPANG.COM, pada penerapan PPKM, pasar hanya dibuka pukul 05.00 wita - pukul 10.00 wita, kemudian dibuka lagi pada pukul 16.00 wita hingga pukul 20.00 wita. Namun, adanya pembatasan ini,maka warga juga tetap berkumpul saat jam pasar dibuka. Seperti di Pasar Matawai, Kota Waingapu, warga ramai sebelum pasar ditutup baik pada pukul 10.00 wita, maupun sebelum pukul 20.00 wita. Saat itu pembeli membludak karena harus berbelanja sebelum pasar ditutup.
Baca juga: Dua Ibu Hamil Korban Bencana Adonara, Flores Timur Terpaksa Nginap di Gudang Kopra, Ini Penyebabnya
Baca juga: Kalap dan Sedih, Suami Ini Tega Bakar Diri Setelah Cekcok dengan Istri soal Uang Belanja Lebaran

Peduli Penanganan Covid-19
Penanganan Covid-19 di NTT
Pos Kupang
Pos Kupang Hari Ini
kasus penanganan covid-19
Berita Sumba Timur
Tekan Kasus Covid-19, Pemkab Sumba Timur 7 Kali Perpanjang PPKM |
![]() |
---|
Ketua DPRD Kabupaten Sumba Timur Minta Percepat Vaksinasi Covid-19 |
![]() |
---|
12 Kecamatan di Kabupaten Sumba Timur Zona Merah Covid-19, Ketua DPRD Sumba Timur Sebut Fluktuatif |
![]() |
---|
Korem 161/Wira Sakti Gelar Vaksinasi Covid-19 Bagi Keluarga Besar TNI AD, Simak Suasanannya |
![]() |
---|
Kabupaten Sumba Timur Sudah Miliki Laboratorium PCR, Simak Penjelasan Bupati |
![]() |
---|