Pasien Positif Antigen di Lokasi Karantina Mulai Sembuh dan Tinggal 32 Pasien Saja
Pasien positif antigen yang menjalani karantina di dua tempat karantina di Kota Maumere, Kabupaten Sikka
Penulis: Aris Ninu | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | MAUMERE-Pasien positif antigen yang menjalani karantina di dua tempat karantina di Kota Maumere, Kabupaten Sikka yakni Roxy Maumere dan SCC Maumere banyak yang sembuh dan sehat.
Tim Satgas Covid-19 Sikka telah memulang pasien yang sehat usai menjalani karantina terpusat.
Hingga kini, Minggu (2/5/2021) siang tinggal 32 pasien yang menjalani karantina di SCC Maumere. Sedangkan di Roxy Maumere tidak ada pasien yang menjalani karantina karena sudah digabungkan ke SCC Maumere.
Banyak pasien yang sembuh ini disampaikan Tens Keytimu, Petugas Satgas Covid-19 dari BPBD Sikka kepada POS-KUPANG.COM di Maumere, Minggu (2/5/2021) siang.
Baca juga: Pos Kupang Gelar Konser Amal
Baca juga: Gerdal Atasi Hama Walang Sangit di Persawahan Bhera-Sikka
Tens menjelaskan, pada Sabtu (1/5/2021) ada 10 pasien yang dipulangkan karena sudah sehat dan hari Jumat (30/4/2021) ada 3 pasien.
"Ada banyak pasien yang sudah sembuh dan telah dipulangkan. Sekarang ini kami sudah gabung di satu tempat saja yakni di SCC Maumere. Jumlah pasien di SCC ada 32 orang. Mudah-mudahan pekan ini sudah ada yang sembuh dan dipulangkan," kata Tens.
Ia mengatakn, banyak pasien yang sembuh dari 76 pasien yang menjalani karantina berkat kerjasama semua pihak dan keluarga pasien. Di mana selama masa karantina semua mengikuti ketentuan dan menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Universitas Timor Sukses Selenggarakan UTBK-SBMPTN
Baca juga: Sejarah Zakat dan 5 Keutamaannya
"Kami berterima kasih karena semua yang menjalani karantina mengikuti ketentuan dan kami harapkan ketika mereka pulang tetapkan terapkan protokol kesehatan," paparnya.
Ia mengaakan, pasien yang menjalani karantina di SCC dan Roxy Maumere ada pelajar SD, SMP, SMA, guru, petani, swasta dan ibu rumah tangga.
Semua selama masa karantina merasa enjoy dan semangat sehingga proses penyembuhan cepat.
"MOtivasi dari semua relawan sangat membantu para pasien sehingga pasien yang sembuh semakin bertambah," paparnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)