Pansus DPRD TTU : Faskes dan Bangunan di RSUD Kefamenanu Segera Dibenahi

pihaknya untuk sementara mendorong managemen RSUD Kefamenanu dan Pemerintah untuk membenahi

Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/DION REBON
Pansus DPRD TTU saat meninjau langsung bukti fisik LKPj Bupati dan Wakil Bupati TTU tahun anggaran 2020, Selasa, 27 April 2021 

Pansus DPRD TTU :  Faskes dan Bangunan di RSUD Kefamenanu Segera Dibenahi

POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU-- Wakil Ketua Panitia Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Timor Tengah Utara (TTU) Fabianus One Alisiono mengatakan, pihaknya menyambangi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu, untuk melihat secara langsung pertanggungjawaban fisik dari APBD 2020.

"Memang kami melihat secara dekat cukup banyak kekurangan seperti fasilitas bangunan dan alat kesehatan sudah tidak memadai lagi,"ujarnya, Selasa, 27 April 2021.

Perihal ketidaklayakan bangunan dan fasilitas alat kesehatan di RSUD Kefamenanu dirinya menilai perlu dilakukan relokasi ke tempat lain. Oleh karena keadaan belum memungkinkan, pihaknya untuk sementara mendorong managemen RSUD Kefamenanu dan Pemerintah untuk membenahi segala kekurangan tersebut.

Pansus DPRD TTU saat meninjau langsung bukti fisik LKPj Bupati dan Wakil Bupati TTU tahun anggaran 2020, Selasa, 27 April 2021.
Pansus DPRD TTU saat meninjau langsung bukti fisik LKPj Bupati dan Wakil Bupati TTU tahun anggaran 2020, Selasa, 27 April 2021. (POS-KUPANG.COM/DIONISIUS REBON)

Hal ini dimaksudkan untuk memberikan rasa nyaman bagi masyarakat TTU yang hendak berobat. 

Dia berharap, dengan keterbatasan ruangan dan alat kesehatan di RSUD Kefamenanu, tidak menjadi penghalang bagi pihak managemen rumah sakit untuk melayani masyarakt dengan sepenuh hati.

"Sehingga, meskipun di tengah pandemi Covid-19 ini, aspek kesehatan masyarakat, bisa terpenuhi," tandasnya.

Sementara itu, Sekretaris Pansus DPRD TTU, Theodorus Tahoni, menjelaskan, di samping melakukan pembahasan dokumen LKPj Bupati dan Wakil Bupati TTU tahun 2020, Pansus juga memiliki kewajiban melakukan tinjauan lapangan untuk melakukan kroscek korelasi antaran laporan di atas kertas dan fisik dari laporan pertanggungjawaban tersebut.

Baca juga: Pansus DPRD TTU Temukan Sejumlah Persoalan dalam LKPj Bupati dan Wabup TTU tahun 2020

Menurutnya, berdasarkan hasil pengecekan tersebut, ditemukan bahwa, laporan hasil pertanggungjawaban selaras dengan kondisi fisik di lapangan.

Pose Pansus DPRD TTU dalam melakukan pembahasan LKPJ, Sabtu, 24 April 2021
Pose Pansus DPRD TTU dalam melakukan pembahasan LKPJ, Sabtu, 24 April 2021 (POS-KUPANG.COM/ISTIMEWA)

"Laporan di atas kertas dan laporan fisik di lapangan itu 100% berbanding lurus,"ungkapnya.

Baca juga: Ketua DPRD TTU: Pembahasan LKPJ Sudah Diamanatkan dalam Undang-undang

Dikatakan Theodorus, Pansus kali ini dinilai sangat strategis. Pasalnya, pihaknya memberikan input yang konstruktif kepada pemerintahan yang baru, untuk perbaikan penyelenggaraan pemerintahan, baik dari sisi administrasi maupun dari sisi penyelenggaran di lapangan.

Selain itu, pihaknya mendorong pemerintah untuk memberikan perhatian serius bagi OPD-OPD yang tidak berhasil mencapai PAD setiap tahun agar segera dilakukan penyegaran. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved