Ramadan 2021

Jika Hilal Penetapan 1 Ramadan 2021 Tidak Terlihat, Metode Ini Bisa Menentukan Hasil Sidang Isbat

Jika Hilal Penetapan 1 Ramadan 2021 Tidak Terlihat, Ini Metode yang Bisa Menentukan Hasil Sidang Isbat, Apa?

Editor: Gordy Donofan
(UIM).(ANTARA FOTO/SAIFUL BAHRI)
Aktivitas petugas meneropong posisi hilal saat kegiatan rukyat hilal di IAIN Madura, Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (21/7/2020). Rukyat hilal untuk menentukan awal Dzulhijjah 1441 H itu diikuti Santti Pesantren Bata-Bata, Badan Hisab Rukyat (BHR) dan Civitas Akademik Universitas Islam Madura 

Jika Hilal Penetapan 1 Ramadan 2021 Tidak Terlihat, Ini Metode yang Bisa Menentukan Hasil Sidang Isbat, Apa?

POS-KUPANG.COM - Bagaimana Jika Hilal Penetapan 1 Ramadhan 2021 Tidak Tampak dan Apa Itu Metode Hisab yang menentukan hasil Sidang Isbat sesaat lagi diumumkan Kemenag Senin 12 April 2021.

Pemerintah melalui Kementerian Agama akan menggelar Sidang Isbat untuk menetapkan awal Ramadhan 1442 H pada Senin 12 April 2021 maupun penentuan Lebaran Idul Fitri 2021 1 Syawal 1442 H

Sidang akan berlangsung di Auditorium HM Rasjidi, Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin Nomor 6 Jakarta.

Baca juga: Umat Muslim di Sumba Timur Diminta Tetap Taati Prokes Saat Ramadan 1442 H

Hal itu disampaikan oleh Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin.

"Isbat awal Ramadan dilaksanakan 12 April, bertepatan 29 Sya’ban 1442 H," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis 8 April 2021.

Karena pandemi Covid-19, sidang isbat akan digelar secara daring dan luring.

Sidang akan dihadiri oleh Komisi VIII DPR, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama, dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.

Selain itu, sejumlah ormas Islam antara lain NU, Muhammadiyah, Persis dan Al Washliyah, direncanakan akan hadir langsung di Kantor Kementerian Agama.

Ada juga Ormas Islam yang akan mengikuti proses sidang ini secara daring.

“Ada 29 Duta Besar negara sahabat yang diundang. Kami berharap ada di antara mereka yang bisa hadir secara langsung dalam proses sidang,” kata Kamaruddin.

Sidang isbat akan digelar dengan menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Baca Tips Siapkan Stok Menu Sahur dan Buka Puasa ala Chef Yuda Bustara Selama Bulan Ramadan 2021

Lokasi sidang akan disemprot lebih dahulu dengan disinfektan.

Peserta terbatas yang diundang hadir juga akan dilakukan pembatasan jarak, pemindaian suhu tubuh, dan wajib mengenakan masker.

"Sidang isbat akan disiarkan oleh TVRI sebagai TV Pool, RRI, dan media sosial Kementerian Agama," jelasnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved