Ratusan Warga Korban Bencana Badai Siklon Masih Berlindung di Atap Paroki St Petrus Tarus

Romo, Dion Klau yang berada di lokasi gereja, menyampaikan bahwa hampir 600 lebih warga Desa Noebaki tepatnya di pemukiman dekat terminal, awal kejadian semua pelayanan serba darurat yang diberikan dari pihak paroki.

Sehingga pihak paroki secara inisiatif mengambil alih untuk membantu para korban bencana dengan apa yamg dimiliki, serta pada saat itu juga ada bantuan dari beberapa umat di wilayah paroki dan warga setempat yang turut mengambil bagian untul memperpancar persoalan makan minum kepada para korban bencana tersebut.

Romo Dion mengatakan, bantuan yang sudah ada, pihaknya mencoba untuk memgaturnya dengan baik, agar bantuan tersebut tepat sasaran. Terurama kepada anak-anak, ibu menyusui dan para lansia.

Baca juga: Melchias Mekeng Anggota DPR RI Beri Bantuan 500 Lembar Selimut untuk Korban Banjir Bandang Adonara

Dia menyampaikan, hingga saat ini kondisi cuaca sudah membaik. Maka sebagian warga hari ini sudah bisa kembali ke rumahnya untuk membersihkan kotoran yang ada.

Menurut dia, kemungkinan hari ini juga ada beberapa kepala keluarga yang sudah dapat kembali ke rumahnya, tapi untuk beberapa kepala keluarga, belum bisa karena pihaknya masih mempertimbangkan para ibu menyusui dengan anak-anak dan lansia.

Kata Romo Dion, dalam hal ini juga pemerintah sudah melihat keadaan para korban bencana ini, yakni dengan kunjungan Gubernur dan Wakil Bupati Kupang.

Kunjungan pemerintah ini pun, menurut Romi Dion sebagai penyemangat buat warga yang masih berada di lokasi gereja tersebut.

Update Bencana Alam NTT