Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat Tanam Benih Padi dan Cabai di Takari Kabupaten Kupang
panen kacang tanah dan penanaman simbolis calon benih padi dan cabai, di atas lahan seluas 65 hektar.
Penulis: Edy Hayong | Editor: Rosalina Woso
Bimbingan seperti ini menurutnya semata-mata untuk merangsang petani menuju kemandirian, butuh semangat, energi baru yang bisa mengatasi segala persoalan.
Sementara untuk distribusi penghasilan, Koli menyarankan agar dibuka rekening di Bank NTT, yang peruntukkannya jelas 30 persen saving untuk menambah ternak dan 70 persen kebutuhan sehari-hari.
Gubernur Laiskodat menambahkan bahwa luas tanam pasti lebih besar dari luas ternak. Para petani yang berhasil panen sampai 2 kali sudah tergolong sukses dan karena itu harus mandiri dan pertahankan terus.
Baca juga: Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat : Jadi Peternak Harus Efisien, Efektif dan Produktif
"Itu berarti selesai lah bantuan pemerintah. Sebab masih banyak Desa yang butuh perhatikan. Tidak serta merta pemerintah memberi bantuan terus kepada kelompok tani yang sama," kata Viktor.
Gubernur juga meminta kepada Bupati Kupang untuk bisa lakukan pinjaman daerah dalam hal perbaikan infrastruktur.( Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edy Hayong)