Hujan Guyur Selama 8 Jam, Wilayah Dataran Rendah Kota Mbay dan Sekitarnya Terendam Banjir

Tadi malam kepala desa sudah memberitahukan kepada kami, dan dia sudah mengirim foto fasilitas publik dan rumah-rumah warga

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/THOMAS MBENU NULANGI
Lumpur akibat banjir disalah satu ruangan Kantor Dinas Sosial Kabupaten Nagekeo. Gambar diambil, Sabtu (13/2/2021). 

Hujan Guyur Selama 8 Jam, Wilayah Dataran Rendah Kota Mbay dan Sekitarnya Terendam Banjir

POS-KUPANG.COM | BAJAWA--Curah Hujan yang tinggi kembali mengguyur wilayah Kota Mbay ibukota Kabupaten Nagekeo, Jumat (12/2/2021). Bukan hanya wilayah Kota Mbay, namun hujan juga mengguyur wilayah Desa Tendakinde, di Kecamatan Wolowae.

Hujan yang mengguyur wilayah tersebut selama sekitar delapan jam. Akibatnya wilayah dataran rendah kota Mbay dan sekitarnya terendam banjir. Hampir sebagian besar kota Mbay digenangi air setinggi satu meter lebih.

Berdasarkan pantauan lapangan yang dilakukan Pos Kupang, Sabtu (13/2/2021), kompleks perkantoran di Kota Mbay juga terendam banjir. Sejumlah ASN yang bertugas di kantor membersihkan kantor mereka masing-masing.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nagekeo, Gusty Pone membenarkan bahwa wilayah Kota Mbay terendam banjir karena hujan mengguyur wilayah itu selama delapan jam. Hujan yang dimulai dari pukul 14:00 Wita itu baru berakhir pada 22:00 Wita.

Karena curah hujan yang sangat tinggi tersebut wilayah dataran rendah kota Mbay dan sekitarnya Terendam banjir.

"Di dataran rendah Kota Mbay semuanya terendam banjir. Di Danga Au, Rowokoli, Kompleks Civic Center, Nangadhero, Aeramo, dan tonggurambang juga terendam banjir," ujarnya.

Gusty menjelaskan, selain di dataran rendah kota Mbay, banjir juga terjadi di Desa Tendakinde di Kecamatan Wolowae. Di wilayah tersebut, sebagian rumah dan juga fasilitas publik seperti Puskesmas, Kantor Camat juga terendam banjir.

"Tadi malam kepala desa sudah memberitahukan kepada kami, dan dia sudah mengirim foto fasilitas publik dan rumah-rumah warga yang terendam banjir," ujarnya.

Gusty mengatakan, banjir tersebut bersumber dari luasan air dari Kali Lape dan Letajago. Karena debit air yang sangat besar sehingga tidak dapat tersalurkan dengan baik di saluran air yang tersedia.

Menurutnya, kondisi tersebut baru terjadi kali ini. Hal itu karena curah hujan yang sangat tinggi. Hujan dengan durasi yang sangat lama membuat wilayah Kota Mbay terendam air.

"Kalau di kantor dinas sosial itu setinggi satu meter lebih, kemudian kalau di wilayah kota Mbay itu rata rata setinggi lutut orang dewasa. Ini baru terjadi kali ini," ungkapnya.

Saat ini, ungkap Gusty, pihaknya sementara melakukan pendataan terhadap warga yang terdampak banjir. Setelah melakukan pendataan baru memberikan bantuan kepada masyarakat.

"Kami belum mendata secara keseluruhan, tapi langkah-langkah yang kami lakukan yakni melakukan pembersihan di sekitar kali dengan titik sasaran di Siphon Japajara. Ini kami sementara lakukan kegiatan pembersihan, karena sampah di sini menumpuk," terangnya.

Terkait dengan wilayah Kompleks perkantoran Civic Center, ungkap Gusty, dari arahan asisten II Setda Nagekeo supaya semua ASN di OPD masing-masing untuk membersihkan kantor masing-masing karena semua kantor digenangi lumpur akibat banjir.

Tikam Teman Kos 2 Tahun Lalu, Pemuda di Kota Kupang Ditangkap Polisi

KATALOG PROMO JSM Alfamart Minggu 14 Februari 2021, Promo Spesial Imlek dan Valentine

Cegah Penyebaran Covid-19 di Masyarakat, Toko WMK Gelar Aksi Fogging Elektrik dan Bagi Masker 

Begini Caranya Mencegah Kanker Usus Besar Guys

Kenali Gejala dan Cara Mencegah Kolesterol Agar Tidak Terjadi Kardiovaskuler

"Untuk Wolowae kami belum bersihkan, karena alat kami masih lakukan pembersihan disini. Dalam waktu tidak terlalu lama, dua atau tiga hari lagi kita ke Wolowae untuk mendata warga yang terdampak banjir," terangnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved