Kader PDIP Serang Susi Pudjiastuti: Jika Tak Lagi Menjabat, Hobinya Suka Ke Tetangga Sebelah, Lho?
Dewi Tanjung, kader PDIP yang menyebut dirinya sebagai caleg yang gagal ke Senayan, melontarkan kritikan tajam terhadap Susi Pudjiasti
Dia juga mengaku tidak tahu bahwa foto dan tulisan yang ia sebarkan beberapa kali ternyata tidak benar atau hoax.
"Sy cm copas mas, gak tau klo itu fitnah," ujar pemilik nomor tersebut yang tidak menjawab saat ditanya namanya, Rabu (3/2/2021).
Dia mengaku mendapatkan informasi terkait mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang kemudian dibagikan dan menjadi viral itu adalah Grup NKRI.
Dia mengaku semula berpikir bahwa grup NKRI yang dia ikuti adalah grup yang beranggotakan kelompok pendukung Presiden Joko Widodo atau yang bisa diistilahkan sebagai grup cebong.
Ternyata, grup anggota NKRI beragam, sehingga content terkait Susi Pudjiastuti dan Anies Baswedan yang beredar di internal grup tersebut kemudian beredar secara terbuka.
"Gak tau nya di situ campur , sy pikir cebong smua," ujarnya melalui whatsapp. "Ky nya ada yg mau adu domba."
Dia juga mengaku telah menghubungi dan melakukan klarifikasi langsung kepada Susi Pudjiastuti yang juga dia sebut satu grup.
"Orang sy segrup sm bu susi , tp udah sy klarifikasi ke bu susi nya . Dah sy hps jg , cm sm bu susi dah trlanjur lwt twiter," ujarnya.
Menurutnya, Susi telah memaafkan kesalahan dia. "Udah maafin beliau nya tp ya itu udah rame di twiter," katanya.
Seperti diketahui, sejak Susi Pudjiastuti menyarankan unfollow kepada Permadi Arya alias Abu Janda, dia kemudian mendapat serangan dari sejumlah netizen (warganet) atau buzzer.

Salah satu bentuk serangan itu adalah tudingan bahwa Susi ternyata kardun.
Kardun adalah sebutan buat kelompok yang selama ini kritis terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Foto Susi Pudjiastuti bersama dua putri mantan Presiden Soeharto, yaitu Siti Hardiyanti Rukmana alias Mbak Tutut dan Titiek Soeharto (Mbak Titiek) dikaitkan dengan kelompok 'pembenci' Jokowi, yaitu kadrun.
"Betapa hebatnya kebencian menguasai anda.. anda sebarkan kebencian .. keindahan pun anda bohongkan dan jadikan fitnah ...," tulis Susi melalui akun twitternya mengomentar foto fitnah tersebut.
Susi juga kecewa karena grup Whatsapp yang menggunakan nama TNI & Polri NKRI pun digunakan untuk menyebarkan berita fitnah atau hoax
"Group WA dg nama terhormatpun anda pakai untk sebarkan fitnah," ujar Susi melalui twitter.
Anda yang dimaksudkan oleh Susi adalah nomor handphone sama yang digunakan untuk menuding dia sebagai trio macan.
Dan ketika Wartakotalive.com menghubung nomor handphone tersebut, yang bersangkutan mengaku menjadi korban fitnah dan telah melakukan klarifikasi kepada Susi Pudjiastuti.
Susi Pudjiastuti Diserang Netizen
Susi Pudjiastuti diserang netizen (warganet) setelah minta unfollow Permadi Arya atau Abu Janda.
Susi Pudjiastuti dituding kadrun dan foto-foto dirinya dekat dengan sejumlah tokoh politik yang dianggap 'sealiran' dengan kelompok Kadrun, seperti Siti Hardiyanti Rukmana (Mbak Tutut) pun dibongkar.
Meski demikian, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan era Presiden Joko Widodo (Jokowi) periode pertama ini pun tetap cuek.
Susi Pudjiastuti malah seperti menananggapi remeh tudingan itu dan memasang icon tertawa.

Dia berkomentar pendek, tetapi langsung menohok.
"Wong nyamar kok pake muka asli ..," tulis Susi Pudjiastuti melalui twitternya, kemarin malam.
Susi mengomentari ocehan pemilik akun @ichwankalimasad.
"Nah bennarkan kadrun yg menyamar @susipudjiastuti," tulis akun @ichwankalimasad.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Tidak Dikenal Bu Susi, Dewi Tanjung: Saya Hanya Caleg Gagal, Anda Jangan Merasa Paling Benar, https://wartakota.tribunnews.com/2021/02/03/tidak-dikenal-bu-susi-dewi-tanjung-saya-hanya-caleg-gagal-anda-jangan-merasa-paling-benar?page=all