Virus Corona

HEBOH Ribuan Vaksin Corona Palsu Asal China Disita Polisi, Rencananya Bakal Dikirim ke Luar Negeri

Operasi polisi Tiongkok ini merupakan upaya kampanye memberangus kejahatan terkait vaksin, demikian dikutip dari CNA.

Editor: Benny Dasman
Istockphoto
Vaksin Corona - 32 Juta Orang Dapat Vaksin Covid-19 Gratis, Lainnya Harus Bayar, Berapa Besarannya? 

Vaksin ini rencananya akan datang pada kuartal pertama tahun 2021.

Vaksin Virus corona yang akan datang kali ini berasal dari AstraZeneca.

Vaksin ini diproduksi di Inggris dan telah digunakan di beberapa negara.

Rencananya puluhan juta vaksin AstraZeneca akan masuk ke Indonesia.

Meski sama-sama  vaksin covid-19 namun ada perbedaan antara AstraZeneca dengan Vaksin Sinovac.

Vaksin ini disebut bisa dipakai untuk masyarakat yang berusia 60 tahun ke atas.   

Pemerintah Indonesia diperkirakan akan mendapatkan puluhan juta vaksin Covid-19 dari AstraZeneca melalui skema kerjasama multilateral GAVI Covax Facility.

GAVI Covax Facility merupakan kerjasama pengembangan vaksin antara World Health Organization (WHO) dan Global Alliance for Vaccine and Immunization (GAVI).

Sesuai dengan surat dari GAVI tertanggal 29 Januari, aliansi tersebut telah memberikan konfirmasi mengenai indikasi alokasi tahap awal sebesar 13,7 juta hingga 23,1 juta dosis vaksin AstraZeneca untuk Indonesia.

Nantinya akan dikirimkan melalui 2 tahap, yaitu kuartal I, sebanyak 25-35%, dan kuartal II sebanyak 65-75% dari alokasi tahap awal tersebut.

Vaksin AstraZeneca dapat digunakan untuk memvaksinasi penduduk usia 60 tahun keatas.

Distribusi vaksin akan dilakukan setelah vaksin AstraZeneca mendapatkan WHO EUL (Emergency Use Listing), telah mendapatkan validasi dari kelompok Independent Allocation of Vaccines Task Force (AIVG) dan ketersediaan suplai dari manufaktur sesuai dengan perkiraan awal.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah melakukan koordinasi dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin guna menindaklanjuti beberapa hal yang harus dilakukan Indonesia sebagai persiapan pengiriman vaksin.

Vaksin AstraZeneca nantinya harus mendapatkan Emergency Use of Authorization (EUA) dari Badan POM sebelum dapat digunakan di Indonesia.

“Ini merupakan keberhasilan diplomasi kita, melalui COVAX kita mendapatkan akses vaksin gratis dan dalam waktu yang cepat tentunya akan melengkapi jenis vaksin yang sudah ada saat ini. Vaksin AstraZeneca adalah salah satu vaksin yang dapat digunakan pada usia 60 tahun keatas yang kita ketahui dimana kelompok ini memiliki angka kematian tertinggi,” kata juru bicara Vaksin COVID-19 Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmidzi dalam keterangannya, yang dikutip Tribunnews.com, Senin (1/2/2021).

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved