PERANG DUNIA III Di Depan Mata,Presiden China Perintahkan Tentaranya Siaga Perang,LCS Medan Tempur
Dengan kekuatan militer yang sangat besar serta didukung teknologi persenjataan modern membuat Negerei Tirai Bambu ini berani melawan negara manapun t
PERANG DUNIA III Di Depan Mata, Presiden China Perintahkan Tentaranya untuk Siaga Perang
POS KUPANG.COM -- China sukses membangun kekuatan militernya dalam 20 tahun terakhir
Dengan kekuatan militer yang sangat besar serta didukung teknologi persenjataan modern membuat Negerei Tirai Bambu ini berani melawan negara manapun termasuk Amerika Serikat
Selama ini China tengah berkonflik dengan Amerika Serikat di Laut China Selatan atau LCS serta ancaman penyerbuan ke Taiawan.
Wilayah ini kemungkinan jadi medan pertempuran awal dimulainya Perang Dunia III
Baca juga: Veronica Tan Tak Lagi Jadi Istri Ahok, Kini Makin Pede Tampil Sederhana Tanpa Makeup,Wajah Awet Muda
Baca juga: Meski Hidup Bergelimang Harta,Puput Nastiti Devi Bisa Tinggalkan Ahok Kapanpun,RAMALAN Roy Kiyoshi
Baca juga: Wanita Pendukung Donald Trump yang Tewas Ditembak Polisi Ternyata Dokter Tentara AS
Baca juga: Begini Wajah Asli Luna Maya Tanpa Makeup yang Jadi Sorotan, Banyak Flek Hitam
Baca juga: Habib Rizieq Shihab Sempat Sesak Napas dan Butuh Oksigen Hingga Berteriak Minta Tolong Tahanan Lain

Kini, militer China yang dikenal dengan Tentara Pembebasan Rakyat China atau PLA sudah diperintahkan oleh Presiden China Xi Jinping untuk siaga perang
Sebelumnya penemuan seorang nelayan di kepulauan Selayar , di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia baru-baru ini membuat gempar masyarakat.
Bagaimana tidak? sebuah benda yang menyerupai torpedo bawah laut ditemukan oleh nelayan tersebut.
Ternyata benda tersebut adalah sebuah drone bawah laut milik China
Meskipun ditemukan tak beroperasi, drone ini memang diketahui memiliki fungsi layaknya mata-mata.
Drone ini memang diketahui berfungsi sebagai alat untuk merekam dan melihat wilayah dimana benda tersebut dioperasikan.
Hal itu memungkinkan pengirim untuk bisa mengetahui keadaan wilayah bawah laut termasuk dengan arus air di kawasan tersebut.
Seorang analis militer yang bertempat di Australia pun menyebutkan drone itu menang bisa digunakan sebagai mata-mata.
Mengutip dari Herald Sun,hasil dari pengoperasian drone itupun bisa dijadikan bahan militer untuk mengirimkan armada laut termasuk kapal selam tanpa terdeteksi oleh pihak keamanan negara yang dilewati.
Kini, Angkatan Laut Indonesia bekerja sama dengan beberapa pihak tengah mengkaji mengenai penemuan drone tersebut.