Begini Kreatifitas OMK Sanjose di Ngada, Olah Sampah Plastik Jadi Kandang dan Pohon Natal

POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Sejumlah Orang Muda Katolik (OMK) Paroki St. Josef (Sanjose) Bajawa di Kabupaten Ngada ikut memeriahkan perayaan Natal.

Mereka penuh semangat dan kompak mendesain kandang dan pohon Natal di depan halaman Gereja Paroki Sanjose Bajawa.

Kreatifitas mereka patut diacungi jempol. Pasalnya mereka mengolah limbah atau sampah untuk dijadikan kandang dan pohon Natal dengan tinggi sekitar 7 meter lebih.

Bahan bakunya adalah sampah plastik yang berasal dari botol bekas dalam kemasan. Aksi yang mereka lakukan menyampaikan pesan moral kepada umat untuk memanfaatkan sampah sebagai bahan yang berguna.

Apalagi mudah  diperoleh. Tanpa harus mengeluarkan lagi. Sampah-sampah yang telah dibuang sebenarnya memiliki nilai ekonomis namun masih dipandang sebelah mata oleh sebagian orang.

Ketua OMK Sanjose Bajawa, Ricko Gelu, menjelaskan OMK sengaja mendesain kandang dan pohon Natal dengan menggunakan sampah plastik.

Sebenarnya sederhana saja agar sampah-sampah tidak boleh dibuang sembarangan. Sampah memiliki nilai ekonomis bagi masyarakat.

"Semua bahanya dari sampah plastik. Kami kerja sejak awal Desember, kumpul bahannya. Ini semua hasil dari botol plastik yang bekas," ujar Ricko kepada POS-KUPANG.COM di Bajawa Kamis (24/12/2020).

Ricko mengatakan selain itu ada bahan alam yaitu potongan bambu. Kebetulan Ngada terkenal dengan hutan Bambu. Setidaknya bahan-bahan tersebut bisa diolah menjadi bahan berguna.

Ia menyatakan usai didekor dengan baru disimpan dengan lampu dan ornamen lainnya sehingga menjadi indah dan menarik.

"Lampu-lampu sangat indah jika saat malam hari," ujarnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan).

 
2 Lampiran